Mahasiswa UGP Gelar Aksi Unjuk Rasa Dan Menyegel Biro Rektor

Mahasiswa UGP Gelar Aksi Unjuk Rasa Dan Menyegel Biro Rektor
Mahasiswa berunjukrasa mogok kuliah. Foto: rakyat aceh/jpg

jpnn.com, TAKENGON - Ratusan mahasiswa Universitas Gajah Putih menggelar aksi unjuk rasa, Rabu (21/11), mendesak pihak yayasan dan senat untuk segera melantik Drs. Amiruddin, MM sebagai rektor baru UGP yang sah.

Menurut alumni UGP, Salman, Amiruddin dipilih melalui aturan statuta yang legal.

“Kenapa Pak Amiruddin belum dilantik, padahal pemilihan sah serta melalui statuta yang legal, kami tidak mau mahasiswa terbawa arus yang tidak baik dalam manajemen yayasan dan senat,” pinta Salman.

Presiden UGP, Julian Dinasko menilai sikap senat serta pihak yayasan UGP tidak populer, bahkan aneh dan tidak seharusnya dilakukan.

“Tidak ada alasan tidak melantik rektor hasil pemilihan yang sah. Dan kalau senat dan yayasan tetap pada pendirianya tidak mau melantik, pihak mahasiswa akan melakukan penyegelan terhadap biro rektor,” kata Dinasko, Rabu (21/11).

Ia juga menyebutkan, semua ketentuan dalam statuta telah dipenuhi Amiruddin.

“Sebelum aksi ini pernah akan ada pelantikan rektor, dan isunya bukan Amiruddin yang dilantik, tapi yang kalah. Mau diapakan UGP ini kalau yayasan dan senat terlalu maju untuk semua hal,” tuding Dinasko.

Menurut Dinasko, akhir dari demo yang mereka lakukan di kampus berhasil mendesak senat dan yayasan untuk menetapkan tanggal pelantikan rektor yang baru, dengan jaminan Biro Rektor disegel oleh mahasiswa.

Ratusan mahasiswa Universitas Gajah Putih menggelar aksi unjukrasa, Rabu (21/11), mendesak pihak yayasan segera melantik Drs. Amiruddin, sebagai rektor UGP.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News