Mahasiswi Cantik Ini Dulu Sering Dicemooh

Mahasiswi Cantik Ini Dulu Sering Dicemooh
Nadia Sutra Lismi, Pendiri Garasi Baca Lentera Arrasyid. FOTO: YULIA FITRI/JAMBI EKSPRES/JPNN.com

jpnn.com - Nadia Sutra Lismi memiliki cara tersendiri untuk ikut andil dalam kemajuan bangsa. Dengan uang dari kantong pribadinya, mahasiswi cantik itu membangun garasi baca, demi menumbuhkan generasi Indonesia yang gemar membaca.

YULIA FITRI

NADIA Sutra Lasmi, seorang mahasiswi Uneversitas Jambi yang memiliki jiwa besar. Ia ingin menjadikan masyarakat gemar membaca. Untuk mewujudkan itu ia memiliki cara tersendiri. Dengan koleksi buku seadanya, ia mendirikan garasi baca yang dinamai Lentera Arrasyd.

Ide tersebut muncul di benak Nadia, saat melihat buku bacaannya hanya terpajang di rumah setelah habis ia baca. Ia berpikir ketimbang hanya menjadi pajangan, lebih baik buku tersebut dimanfaatkan, sehingga ia membentuk garasi baca.

“Buku yang kita beli paling banyak tersentuh 4 sampai 5 kali, selebinnyo cuma dipajang, mending dimanfaatkan untuk orang lain baca,” kata wanita kelahiran 1997 itu.

Untuk mengembangkan garasi bacanya, Nadia harus merogoh gocek pribadinya. Disamping mencari donator penyumbang buku dari berbagai daerah. Kini garasi baca Nadia masuk dalam top 150 rumah baca Gramedia Reading Community Competition 2018 dan sudah memiliki tiga cabang.

“Dana deweklah samo nyari donasi, pernah dapat donasi dari Papua, Sulawesi, Jogja, dan Jakarta,” imbuhnya.

Jalan terjal harus dilalui Nadia untuk memuluskan niat baiknya. Beberapa kendala dan rintangan kerap mengahadang. Terutama komentar dari orang sekitarnya. Cemoohan kerap terdengar di telinganya, sebab orang menilai kegiatan yang dilakukan Nadia hanya sia-sia dan tidak mengasilakan rupiah.

Nadia Sutra Lismi, mahasiswi cantik ini, membangun garasi baca demi memacu generasi bangsa agar gemar membaca.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News