Mantan Deputi Menteri BUMN Sulap Lalat Jadi Pakan Ternak

Bikin Lab di Rumah, Temukan Solusi Limbah Sampah

Mantan Deputi Menteri BUMN Sulap Lalat Jadi Pakan Ternak
PROTEIN TINGGI: Agus Pakpahan menunjukkan prepupa lalat di ”laboratorium” mini di halaman rumahnya. Foto: Hari Setiawan/Jawa Pos Radar Jember

Agus menjelaskan, 1 kg sisa makanan akan menjadi tempat hidup bagi 100 ribu ekor lalat. Jika 1 kg rumah tangga membuang sampah dan sisa makanan 2,5 kg, ada 250 ribu ekor lalat yang siap menyerbu. Jika separo dari lalat itu betina, seekor lalat bisa menghasilkan telur hingga 500.

Dengan demikian, dalam satu life circle selama satu bulan, 2,5 kg sampah menghasilkan 62,5 juta telur lalat. Nah, sumber protein dari lalat terdapat pada fase larva dan prepupa. Sumber protein di fase tersebut bisa mencapai 45 persen.

Di buku Stephen A. Marshall yang berjudul Flies, papar Agus, disebutkan, di dunia ini ada 400–800 spesies lalat.

”Lantas, lalat apa yang aman dan sehat untuk pakan ternak? Ternyata, lalat tropis dengan nama latin Hermetia illucens atau yang dikenal dengan sebutan black soldier flies, lalat tentara hitam. Keren namanya,” katanya sambil tersenyum.

”Lalat jenis ini tidak mengandung penyakit dan tidak menjadi vektor (perantara, Red) penyakit,” tambah alumnus IPB tersebut.

Menurut Agus, black soldier flies memiliki banyak keunggulan untuk dikembangkan sebagai bahan pakan ternak. Antara lain, ia dikenal tahan banting dan makan banyak, kandungan protein larva dan prepupanya mencapai 45 persen, lemaknya 35 persen, dan asam aminonya lengkap.

Selain itu, lalat tersebut mengandung zat kitin yang baik untuk pupuk, kemampuan berkembang biaknya cepat, dan hidup di iklim tropis.

Mengembangbiakkan black soldier flies atau yang biasa disebut maggot sebenarnya relatif mudah. Di sebuah lahan yang tidak terlalu luas, disiapkan ruang berjaring untuk mencegah lalat berkeliaran.

UNTUK masuk ke rumah Agus Pakpahan di Jalan Bangka II, Mampang, Jakarta Selatan, setiap tamu harus memasuki lorong sejauh sekitar 30 meter. Di ujung

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News