Menaker Hanif Dhakiri Ajak ASEAN Wujudkan Kerja Layak Bagi Pekerja

Menaker Hanif Dhakiri Ajak ASEAN Wujudkan Kerja Layak Bagi Pekerja
Menaker M. Hanif Dhakiri mengajak jejaring keselamatan dan kesehatan kerja (K3) tingkat ASEAN atau dikenal dengan Occupational Safety and Health Network (ASEAN OSHNET) mewujudkan kerja layak bagi pekerja. Foto: Kemenaker

jpnn.com, JOGJA - Menteri Ketenagakerjaan M. Hanif Dhakiri mengajak jejaring keselamatan dan kesehatan kerja (K3) tingkat ASEAN atau dikenal dengan Occupational Safety and Health Network (ASEAN OSHNET) mewujudkan kerja layak bagi pekerja di negara-negara anggotanya.

"ASEAN OSHNET dan Organisasi Perburuhan Internasional (ILO) memiliki  satu tujuan yang sama yaitu cita-cita untuk mewujudkan kerja layak, yang lebih spesifik oleh ASEAN OSHNET dititikberatkan di bidang keselamatan dan kesehatan kerja," kata Hanif saat membuka The 6th ASEAN OSHNET Conference, Kamis (28/3).

Hanif menegaskan, meskipun masih banyak tantangan karena sistem kerja yang berubah dengan cepat dan lebih banyak  menggunakan teknologi, tetapi dengan kerja sama yang kuat maka tujuan tersebut pasti dapat dicapai.

"Kami sangat mengharapkan kerja sama antara negara anggota ASEAN ditingkatkan lagi untuk memberikan perlindungan yang maksimal bagi tenaga kerja dalam menghadapi era inisiatif pekerjaan di masa depan (future of work initiative)," ujar Hanif.

Selain itu, kerja sama dengan mitra Plus Three Countries (Jepang, Tiongkok, Korea Selatan), Organisasi Internasional seperti Asosiasi Internasional Pengawas Ketenagakerjaan (IALI) dan Organisasi K3 Asia-Pasifik (APOSHO) juga sangat diperlukan dalam meningkatkan perlindungan pekerja, khususnya pada bidang keselamatan dan kesehatan kerja.

Hanif berharap ASEAN OSHNET dapat lebih aktif  lagi dalam menemukan inistiatif-inisiatif baru sebagai wadah kerja sama yang baik dalam mempersiapkan negara anggota ASEAN untuk menjawab tantangan revolusi 4.0 khususnya  pelaksanaan K3.

"Indonesia merasa sangat beruntung dapat berpartisipasi aktif di dalam ASEAN OSHNET. Hal ini dapat mendorong penyempurnaan regulasi di bidang K3 yang pada akhirnya harus sejalan dengan perkembangan K3 di tingkat ASEAN dan global," ucap Hanif.

Hal tersebut, lanjutnya, dapat mendorong terciptanya program-program K3 yang lebih modern sebagai upaya untuk meningkatkan daya saing usaha, serta memotivasi praktik-praktik K3 di perusahaan  dengan mengikuti program ASEAN OSHNET Award.

Menteri Ketenagakerjaan M. Hanif Dhakiri mengajak jejaring keselamatan dan kesehatan kerja (K3) tingkat ASEAN atau dikenal dengan Occupational Safety and Health Network (ASEAN OSHNET) mewujudkan kerja layak bagi pekerja di negara-negara anggotanya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News