Mengharukan, Yuliana Menangis saat Serahkan Otan

Mengharukan, Yuliana Menangis saat Serahkan Otan
PEDULI SATWA: Yuliana ketika memberi makan orangutan yang ia beri nama Otan, sebelum kemudian diserahkan ke pihak BKSDA Kotim, kemarin. Foto: BKSDA FOR KALTENG POS/JPNN.com

jpnn.com - jpnn.com - Yuliana dan Yansen warga Desa Sangai, Kecamatan Antang Kalang, Kotawaringin Timur (Kotim), Kateng, rela menyerahkan bayi orangutan yang selama ini dipelihara kepada petugas Badan Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA), Minggu (26/2).

Kepala Pos BKSDA Kotim, Muriansyah mengatakan, orangutan dari Yuliana diketahui baru berusia dua tahun dan berkelamin jantan.

Hewan yang kemudian diberi nama Otan ini pertama kali ditemukan Yuliana di belakang rumahnya atau kebun

“Pertama kali ditemukan, kondisi satwa ini cukup memprihatinkan. Merasa kasihan sehingga dirawat oleh penemunya. Memang saat diserahkan kondisinya juga sangat kurus karena faktor makanan,” kata Muriansyah.

Ketika hendak menyerahkan Otan, mata Yuliana terlihat berkaca-kaca. Mungkin lantaran terlanjur menyayangi hewan tersebut.

“Pada saat kami ambil, Yuliana khawatir dan tidak ingin dipisahkan dengan binatang ini. Kami berikan imbauan sehingga mereka mengerti dan ikhlas menyerahan,” ucapnya.

Sementara itu pihaknya juga mendapatkan informasi bahwa di desa yang sama juga ada warga memelihara orangutan.

Bedanya mereka baru merawat selama dua bulan. Hewan berjenis kelamin betina ini diberi nama Mona dan kondisinya cukup sehat dan baik.

Yuliana dan Yansen warga Desa Sangai, Kecamatan Antang Kalang, Kotawaringin Timur (Kotim), Kateng, rela menyerahkan bayi orangutan yang selama ini

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News