Menteri PPPA Sampaikan Hal Ini di Hadapan Presiden Afghanistan

Menteri PPPA Sampaikan Hal Ini di Hadapan Presiden Afghanistan
Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Yohana Yembise dalam konferensi pers terkait hasil pertemuan ‘Symposium on the Role and Contribution of Afghanistan Women for Peace’ di Kementerian PPPA, Jakarta Pusat, Jumat (19/5). Foto: Adrian Gilang/JPNN.com

Yohana pun menyampaikan mengenai Kabupaten/Kota Layak Anak. Ditargetkan pada 2030 tidak ada lagi kekerasan terhadap anak. “Betul-betul negera ini sudah child friendly,” tuturnya.

Yohana mengaku, Presiden Ghani dan istrinya menyukai keynote speech yang dia sampaikan dalam ’Symposium on the Role and Contribution of Afghanistan Women for Peace’. Bahkan, duta besar yang hadir membuat catatan mengenai pembicarannya.

“Buat catatan dari pembicaraan saya yang bisa diaplikasikan untuk perempuan di Afghanistan,” kata Yohana.

Yohana adalah satu-satunya menteri yang diundang dalam ’Symposium on the Role and Contribution of Afghanistan Women for Peace’. Yohana diundang karena istri Presiden Ghani mendapatkan data mengenai dirinya.

“Melihat latar belakang dan pendidikan saya. Diajak untuk ngomong, biar bisa saling tukar-menukar pengalaman,” ucap Yohana. (gil/jpnn)

Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Yohana Yembise menghadiri acara ’Symposium on the Role and Contribution of Afghanistan


Redaktur & Reporter : Gilang Sonar

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News