Modus Baru Pencurian Pecah Kaca Mobil, Gunakan Busi dan Air Ludah

Modus Baru Pencurian Pecah Kaca Mobil, Gunakan Busi dan Air Ludah
Ilustrasi pencurian dengan modus pecah kaca mobil. Foto: Wahib Pribadi/Jawa Pos Radar Semarang/JPNN

jpnn.com, JAKARTA - Pengendara roda empat diharapkan berhati-hati dengan modus pencurian modus baru.

Pasalnya, udara panas di dalam mobil pada siang hari bisa dimanfaatkan pelaku kejahatan untuk menjarah isi kendaraan.

Kanit III Subdit Resmob Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kompol Agung Wijaya mengatakan, mobil yang terkunci dengan kondisi kaca tertutup membuat suhu udara di dalam kendaraan menjadi panas.

Nah, tekanan yang kuat dari luar mobil mengakibatkan kaca bisa terpecah dengan sendirinya.

"Jadi, bila bagian ujung busi yang sudah dibasahi dengan air ludah, apabila dilemparkan ke bagian kaca mobil bisa menimbulkan tekanan yang kuat. Sehingga kaca pecah dengan sendirinya," kata Agung dalam konferensi pers di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Rabu (16/8).

Menurut Agung, tindak pidana pencurian dengan modus pecah kaca yang tengah marak di ibu kota.

Pelaku kejahatan yang menggunakan modus tersebut dapat dengan mudah mengambil barang-barang yang ada di dalam mobil.

"Kaca pecah itu tidak akan mempengaruhi alarm mobil. Jadi, pelaku kejahatan leluasa mengambil barang yang ada di dalam mobil," terang Agung.

Pengendara roda empat diharapkan berhati-hati dengan modus pencurian modus baru.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News