Mourinho Marah Dituduh Gelapkan Pajak di Spanyol

Mourinho Marah Dituduh Gelapkan Pajak di Spanyol
Jose Mourinho. Foto: AFP

jpnn.com, MANCHESTER - Arsitek Manchester United, Jose Mourinho marah dituduh gelapkan pajak di Spanyol. Dia menolak semua tuduhan saat masih jadi pelatih Real Madrid.

The Special One dituding mengemplang pajak sekitar EUR 3,3 juta atau setara Rp 49 miliar. Hal ini saat dia menangani El Real. Mourinho jelas geram atas tuduhan itu. Perwakilannya langsung buka suara dan membantah semuanya.

"Jose Mourinho tidak menerima pemberitahuan terkait kabar yang dipublikasikan hari ini. Sampai saat ini, baik otoritas pajak Spanyol maupun jaksa penuntut umum tidak ada yang menghubungi Jose Mourinho atau penasihatnya untuk diproses," bunyi pernyataan resmi perwakilan Mourinho dikutip Sky Sports.

Mourinho, lanjut pernyataan itu, bahkan punya bukti. Eks bos Chelsea itu sudah menyiapkan beberapa nota pembayaran selama di Spanyol.

Jose Mourinho, yang tinggal di Spanyol sejak Juni 2010 hingga Mei 2013, dalam pernyataan itu sudah membayar pajak lebih dari 26 juta euro dengan rata-rata nilainya lebih dari 41 persen.

"Dia juga menerima usulan regulasi yang dibuat otoritas pajak Spanyol pada tahun 2015 untuk tahun 2011 dan 2012 dan menyelesaikannya pada 2013. Selanjutnya Pemerintah Spanyol, lewat Departemen Pajak, mengeluarkan sertifikat di mana dia dibuktikan sosok yang taat dan selalu mematuhi semua kewajiban pajaknya," tandas pernyataan tersebut. (ies/jpg)


Arsitek Manchester United, Jose Mourinho marah dituduh gelapkan pajak di Spanyol. Dia menolak semua tuduhan saat masih jadi pelatih Real Madrid.


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News