Muslim di Selandia Baru Dibantai, Senator Australia Salahkan Migrasi Umat Islam
jpnn.com, CANBERRA - Seorang senator Australia bernama Fraser Anning menjadi sasaran kritik dan hujatan setelah mengomentari insiden penembakan di dua masjid di Christchurch yang menewaskan 49 orang. Senator asal Queensland itu dalam kicauannya di Twitter menyebut migrasi umat Islam sebagai akar masalahnya.
“Seperti biasanya, para politikus sayap kiri dan media akan buru-buru menglaim penyebab penembakan ada pada aturan tentang senjata atau pihak yang memigang pandangan nasionalis, tetapi ini semua omong kosong klise,” ujarnya.
Baca juga: 49 Muslim Tewas di Masjid Selandia Baru, Begini Reaksi Donald Trump
Anning lantas melanjutkan analisisnya. Menurutnya, penyebab sebenarnya pembunuhan massal di Selandia Baru adalah program imigrasi yang mengizinkan muslim fanatik bermigrasi ke Negeri Kiwi itu.
“Saat muslim mungkin jadi korban hari ini, biasanya mereka adalah pelaku kejahatan. Di seluruh dunia, muslim membunuh orang-orang atas nama agama,” katanya.
Ternyata pernyataan Anning membuat Perdana Menteri Australia Scott Morrison berang. Morrison menyebut pernyataan Anning yang menyalahkan muslim korban penembakan merupakan hal menjijikkan.
“Padangan itu tak punya tempat di Australia, apalagi di parlemen Australia,” ujar Morrison. Baca juga: Pembantai di Masjid Selandia Baru Beraksi Sambil Live di Facebook
Mantan PM Australia Malcolm Turnbull menyebut komentar Fraser Anning sangat hina. Menurutnya, Anning telah memantik permusuhan.
Seorang senator Australia bernama Fraser Anning menjadi sasaran kritik dan hujatan setelah mengomentari insiden penembakan di dua masjid di Christchurch yang menewaskan 49 orang.
- Prancis Siaga Maksimal Setelah 137 Orang Dibantai Teroris di Rusia
- Rusia Berduka, Putin Tetapkan 24 Maret Hari Berkabung Nasional
- Tak Mudah Menjelaskan Mitos Kesehatan kepada Orang Australia, tetapi Ada Caranya
- Biaya Perawatan Gigi di Australia Selangit, Bali Jadi Alternatif Murah
- ASEAN & Australia Bahas Laut China Selatan, Tiongkok Sampaikan Peringatan
- Dunia Hari Ini: Australia Akan Menggelontorkan Dana $2 Miliar untuk Asia Tenggara