Nasihat Ngabalin dan Ajakan Rian Ernest untuk Milenial

Nasihat Ngabalin dan Ajakan Rian Ernest untuk Milenial
Diskusi bertema 'Politisi Muda, Harapan Baru Masa Depan' di Rumah Aspirasi Rakyat #01, Jalan Proklamasi, Menteng, Jakarta, Rabu (13/2) yang menghadirkan Rian Ernest dan Ali Mochtar Ngabalin. Foto: Rumah Aspirasi #01 for JPNN

jpnn.com, JAKARTA - Politikus muda Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Rian Ernest mengajak kalangan milenial agar tak alergi politik. Menurutnya, anak-anak muda harus menjadi penggerak dalam politik nasional.

Berbicara pada diskusi bertema Politisi Muda, Harapan Baru Masa Depan di Rumah Aspirasi Rakyat #01, Jalan Proklamasi, Menteng, Jakarta, Rabu (13/2) malam, Rian mengatakan bahwa kalangan milenial harus mencontoh para pemuda di era perjuangan kemerdekaan. Sebagai contohnya adalah anak-anak muda yang memaksa Bung Karno memproklamasikan kemerdekaan Indonesia.

"Kalau kita lihat sejarah, itu kan nekat banget. Sama seperti sekarang, harusnya anak muda nekat,” ujar Ernest.

Diskusi itu juga menghadirkan sejumlah pembicara lainnya. Di antaranya adalah Tenaga Ahli Staf Utama Kantor Staf Kepresidenan Ali Mochtar Ngabalin, aktivis 1998 yang juga anggota DPR Adian Napitupulu, sejarawan Bonnie Triyana dan penulis cerita Kanti W Janis.

Lebih lanjut Ernest mengatakan, anak muda yang masuk ke kancah politik harus memiliki tujuan jelas. Menurutnya, anak muda harus ikut menentukan arah bangsa ke depan.

"Niat anak muda masuk politik bukan ingin nyolong anggaran. Justru niatnya adalah tarung sama penggarong anggaran," tegasnya.

Calon anggota legislatif (caleg) DPR RI dari PSI itu menambahkan, politik memang berisiko. Godaan dan ujian juga menerpa politikus muda.

"Banyak yang mencibir biasa. Dibilang bego, botak, tiap hari dibilangin kayak gitu,” katanya.

Rian Ernest mengajak kalangan milenial agar tak alergi politik. Menurutnya, anak-anak muda harus ikut menentukan perjalanan bangsa ke depan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News