Nyaris Kehilangan Poin Lagi

Nyaris Kehilangan Poin Lagi
Patrick Wanggai dkk (Persidafon) menyerang wasit Yandri dan AW II M Yamin saat vs Persela dalam pertandingan ISL di Stadion Surajaya, (8/06). Persela menang 2-1. Foto: Farid Fandi/Jawa Pos
LAMONGAN-Gol Aris Alfiansyah di ujung injury time patut disyukuri Persela Lamongan. Karena lewat gol tersebut menjadikan tim Laskar Joko Tingkir ini lolos dari hasil seri atas Persidafon Dafonsoro di ajang putaran II kompetisi Indonesia Super League (IL) 2011-2012  yang dihelat di Stadion Surajaya Lamongan, kemarin 8/6) sore. Selama 90 menit pertandingan Persela ditahan imbang Persidafon 1-1.

Tidak beda jauh saat menjamu Deltras Sidoarjo, tim kebanggaan LA Mania ini tampil tidak terlihat ngotot. Ini diluar kebiasaan Persela ketikak bermain di kandang sendiri. Bahkan, bisa dibilang terlambat panas. Sehingga selama 45 menit pertandingan berlangsung, Gustavo Fabian Lopez dkk cenderung tampil monoton.

Seringkali serangan kandas di tengah jalan. Kalaupun ada peluang emas, juga tidak berhasil disarangkan ke gawang lawan. Baru pada menit 44, Gustavo lewat solo run dari samping kiri akhirnya berhasil merobek jala gawang Persidafon yang kemarin sore dikawal Wilson Aleng.  

Penampilan Persela yang terkesan angin-anginan ini diakui Miroslav Janu. Hanya, pelatih asal Republik Cheska ini berargumentasi kalau tim tamu yang tampil di kandang lawan dipastikan lebih banyak bertahan. Apalagi, Persidafon tampil dengan formasi 3-5-2. "Ini pola lama. Tapi, kalau pemain belakang disiplin memang sulit ditembus, " katanya.

LAMONGAN-Gol Aris Alfiansyah di ujung injury time patut disyukuri Persela Lamongan. Karena lewat gol tersebut menjadikan tim Laskar Joko Tingkir

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News