Pasokan Gas 3 Kg Dikurangi
Sabtu, 04 Mei 2013 – 11:47 WIB
BATURAJA – Beberapa pekan terakhir, Pertamina mengurangi pasokan gas elpiji 3 kg ke agen di OKU, Sumatera Selatan. “Pengurangan pasokan gas ke agen sudah terjadi sejak sebulan lalu,” ujar Kepala Operasional SPBBE PT KMM Baturaja, Isang Sutanto, didampingi pengawas SPBBE, Edy Prayogo. Hal lain yang membuat gas 3 kg langka, lanjutnya, karena satu armada pengangkut gas berkapasitas 15 ton dalam perbaikan. “Selain itu, gas yang saat ini dinikmati warga berasal dari kilang Pulo Layang Plaju/Mariana Palembang. Untuk pengambilan gas dari kilang Titis Sempurna Prabumulih, tidak bisa dalam jumlah banyak. Akhirnya, kita harus mengambil gas dari Palembang melalui Muara Enim,” jelasnya.
Dikatakan, pihaknya mengurangi sedikitnya 25 persen pasokan di 16 agen gas yang mengambil gas dari SPBBE. “Sebelumnya, dijatah 40 mobil selama 26 hari. Namun sejak bulan lalu, jatah tersebut sudah dikurangi 10 mobil. Jadi, berkurang 25 persen sehingga mobil yang beroperasi hanya 30 mobil,” jelas Prayogo.
Akibat hal itu, lanjutnya, terjadi kelangkaan gas elpiji 3 kg. Selain langka, harganya pun naik drastis. “Dengan kenaikan harga mencapai 50-75 persen per tabungnya dari HET yang ditetapkan pemerintah,” ujarnya.
Baca Juga:
BATURAJA – Beberapa pekan terakhir, Pertamina mengurangi pasokan gas elpiji 3 kg ke agen di OKU, Sumatera Selatan. “Pengurangan pasokan
BERITA TERKAIT
- Dukung Safari Ramadan BUMN 2024, PNM Tebar 1.000 Paket Sembako Murah
- Jakarta Lebaran Fair Bakal Digelar, Wali Hingga Ungu Siap Hibur Pengunjung
- Pendaftaran untuk Region Smart City Awards 2024 Dibuka
- UU Cipta Kerja Bikin Perizinan Cukup Satu Pintu, Termasuk soal PBG
- Penyelesaian UWILD Rig Asian Endeavour 1 Perkuat Kerja Sama Industri Maritim
- BSD dan PIK 2 Jadi PSN, IMM Curiga Ada Main Mata