Pelaku Bom Kartasura Pendiam dan Tertutup Sejak Lulus Madrasah Aliah
jpnn.com, SUKOHARJO - Pelaku bom bunuh diri Kartasura, Sukoharjo, Jawa Tengah yang berinisial RA alias Rofiq dikenal sebagai sosok pendiam. Bujang berusia 22 tahun yang tinggal bersama kedua orang tuanya di Kampung Kranggan Kulon, RT 01/RW 02 Desa Wirogunan, Kecamatan Kartasura itu jarang bergaul.
Kepala Desa Wirogunan Marjono mengungkapkan, Rofiq memang pemuda pendiam dan tertutup. "Paling dia keluar kalau bermain dengan adiknya," ujarnya, Selasa (4/6).
Baca juga: Pelaku Bom Bunuh Diri Kartasura Masih Bujangan, Ini Profesinya
Aksi Rofiq pun mengagetkan warga di lingkungan tempat tinggalnya. Sudalmanto yang menjadi kepal dusun di tempat tinggal Rofiq mengaku tak menyangka dengan aksi nekat pemuda anak pasnagan suami istri Muhtadi dan Sukinem itu.
Sudalmanto menuturkan, Rofiq sejak lulus dari sebuah madrasah aliah di Surakarta dua tahun silam tak pernah lagi bersosialisasi dengan lingkungan sekitar. Rofiq yang sebelumnya rajin mengikuti kegiatan di masjid dan kepemudaan tak aktif lagi seperti dahulu.
“Waktu kecil dia aktif di masjid. Mengaji bersama teman sebayanya di masjid dan kegiatan lainnya,” ujar Sudalmanto.
Rofiq pun makin tertutup dan jarang berkumpul dengan teman-teman seusianya. “Dia barakan (seumuran) dengan anak saya,” pungkas Sudalmanto.
Baca juga: Ada Pipa Besi dan Bubuk Belerang di Lemari Pelaku Bom Kartasura
Pelaku bom bunuh diri Kartasura, Sukoharjo, Jawa Tengah yang berinisial RA alias Rofiq yang sebelumnya aktif di masjid sudah dua tahun ini menjadi pendiam dan tertutup.
- Berantas Terorisme, BNPT Minta Masyarakat Menyaring Konten Radikalisme di Dunia Maya
- Kepala BNPT: Terorisme Kejahatan Kemanusiaan, Tidak Sesuai dengan Nilai Agama
- Prancis Siaga Maksimal Setelah 137 Orang Dibantai Teroris di Rusia
- Kutuk Serangan Teroris di Moscow, Kepala BNPT: Terorisme Ancaman Serius Terhadap Perdamaian Dunia
- 60 Orang Tewas dalam Serangan Teroris di Gedung Crocus Rusia
- Rusia Memasukkan Garry Kasparov ke Dalam Daftar Teroris