Pelaku Curanmor Sekarat Diamuk Massa di Perbaungan

Pelaku Curanmor Sekarat Diamuk Massa di Perbaungan
Pelaku Curanmor sekarat setelah gagal kabur dan di massa di Perbaungan. Foto: sumutpos/jpg

jpnn.com, PERBAUNGAN - Hermawandi alias Wandi, 23, sekarat dihakimi massa setelah gagal kabur dari kepungan massa, pada Sabtu (23/6) sekitar pukul 15.30 wib.

Aksi main hakim itu terjadi lantaran warga Dusun Duku, Desa Melati II, Kecamatan Perbaungan, itu ketahuan mencuri sepeda motor milik Sugito (64), yang terparkir di halaman rumahnya Lingkungan I, Kelurahan Tualang, Kecamatan Perbaungan.

Sore itu, sepulang dari Kecamatan Pegajahan, korban memarkirkan Honda Beat BK 4987 XAI miliknya di teras depan rumahnya. Lalu dia masuk rumah untuk mengecas ponsel.

Saat santai duduk di sofa, tiba-tiba dia mendengar sepeda motornya distarter. Merasa ada yang tidak beres, Wandi segera keluar dan mendapati sepeda motornya telah dibawa kabur.

Tanpa pikir panjang, dia lantas melakukan pengejaran ke arah kebun PTPN II Melati dengan dibantu warga sekitar. Upaya tersebut berhasil. Pelaku tertangkap di areal kebun. Tanpa dikomando, warga menghakiminya.

Banyaknya pukulan yang mendarat di tubuh membuat pelaku tergeletak di tanah dengan posisi mulut mengeluarkan darah, bibir pecah, kepala bagian depan benjol serta tidak sadarkan diri.

Melihat hal tersebut korban kemudian menghubungi Kepling Linkungan I, Tualang dan Kepling menghubungi Kanit Reskrim Polsek Perbaungan. Selanjutnya Kanit Reskrim, Ipda M Tambunan bersama team opsnal bergerak ke TKP.

Tersangka lantas diboyong ke Puskesmas Kota Perbaungan. Atas saran dari dokter Puskesmas, tersangka akhirnya di rujuk ke RS Melati Perbaungan.

Hermawandi alias Wandi, 23, sekarat dihakimi massa setelah gagal kabur dari kepungan massa, pada Sabtu (23/6) sekitar pukul 15.30 wib.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News