Pelaku Penembakan Sempat Sembunyi di Banyuwangi

Pelaku Penembakan Sempat Sembunyi di Banyuwangi
Police Line. Ilustrasi Foto: dok.JPNN.com

jpnn.com, JEMBER - Kapolda Jawa Timur Irjen Machfud Arifin menyatakan penembakan terhadap Dedi mahasiswa Unmuh Jember terjadi saat perkelahian.

Saat itu pelaku BM berusaha membela adiknya dan berebut senjata dengan Dedi dan Brigadir Rama.

Kebetulan pelaku juga seorang polisi yang sedang tidak aktif bertugas tapi membawa senjata revolver.

Saat perebutan itu akhirnya terjadi ledakan dari senjata api milik pelaku yang bertugas di Satbrimob Polda Jawa Timur tersebut.

"Penembakan terjadi jarak dekat, saat pelaku dan korban berkelahi," ujar Machfud, kemarin.

Ledakan hanya satu kali dan mengenai bagian kepala Dedi warga Bima, Nusa Tenggara Barat.

Saat itu juga pelaku kabur dengan mengendarai mobil Honda Jazz berwarna abu abu bernomor polisi N 573 RE yang diduga dipalsu.

Tak hanya itu, di tempat perembunyiannya di Banyuwangi, pelaku juga mengubah warna velg mobil dari merah muda menjadi hitam.

Kapolda Jawa Timur Irjen Machfud Arifin menyatakan penembakan terhadap Dedi mahasiswa Unmuh Jember terjadi saat perkelahian.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News