Pemenang Pilkada Bakal Ditatar 1,5 Bulan
Kamis, 25 Februari 2010 – 07:39 WIB
JAKARTA -- Seluruh kepala daerah-wakil kepala daerah terpilih hasil pilkada 2010 ini nantinya akan menjalani orientasi atau penataran selama 1,5 bulan. Materi yang akan disampaikan adalah hal-hal mendasar yang terkait kerja di pemerintahan. Mendagri Gamawan Fauzi menjelaskan alasan perlunya pemberian orientasi ini, yakni beragamnya latar belakang kepala daerah-wakil kepala daerah, yang tidak semuanya memahami seluk-beluk pemerintahan. Gamawan menjelaskan, dulunya tatkala dirinya pertama kali menjadi Bupati Solok pada 1995, juga mendapatkan orientasi dari Badan Diklat Kemendagri selama 3 bulan. "Padahal latar belakang saya adalah birokrat," terangnya. Pada waktu itu, orientasi ini juga diberikan kepala seluruh kepala daerah yang baru, meski pun hampir semua kepala daerah kala itu berlatar belakang birokrat atau TNI/Polri.
"Kepala daerah itu kan bermacam-macam latar belakangnya. Ada yang dari parpol, tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda, tokoh adat, bahkan artis, yang mungkin belum pernah terlibat dalam proses pemerintahan. Sementara, begitu terpilih menjadi kepala daerah, kekuasaannya begitu besar di era otonomi daerah ini, maka perlu dibekali dulu," ujar Gamawan Fauzi di kantornya, kemarin (24/2).
Baca Juga:
Dia menjelaskan, pembekalan ini semata-mata untuk membantu kepala daerah-wakil kepala daerah, agar bisa langsung bekerja dengan baik begitu menduduki kursi jabatannya. Dengan alasan itu, kata Gamawan, merupakan hal wajar bila orientasi bermateri dasar-dasar pemerintahan diberikan.
Baca Juga:
JAKARTA -- Seluruh kepala daerah-wakil kepala daerah terpilih hasil pilkada 2010 ini nantinya akan menjalani orientasi atau penataran selama 1,5
BERITA TERKAIT
- Terima Aspirasi Masyarakat, Jurnalis Senior Harry Daya Maju Pilwako Pontianak 2024
- Prabowo Melarang Pendukungnya Berdemonstrasi di MK, Pengamat: Sudah Tepat
- Pakar Apresiasi Keputusan Golkar Jadikan Dico Ganinduto Kandidat Cagub Jateng
- Siap Maju Pilbub Mubar, Fajar Hasan Mendaftar ke PDIP
- Busyro Muhammadiyah: Cawe-Cawe Jokowi Bikin Pemilu 2024 Diwarnai Keculasan
- Prabowo Minta Para Pendukungnya Tak Lakukan Aksi Damai di MK