Pemudik Diimbau Menyeberang Sebelum Waktu Puncak Arus Balik
jpnn.com, KETAPANG - Memasuki H+3 angkutan Natal dan Tahun Baru 2019 atau Jumat (28/12), trafik penumpang dan kendaraan di sejumlah pelabuhan penyeberangan terpantau mulai mengalami kenaikan, khususnya di lintasan Ketapang-Gilimanuk yang menghubungkan Pulau Jawa dan Bali.
Corporate Secretary PT ASDP Indonesia Ferry Imelda Alini mengatakan, kapasitas kapal terpasang di Pelabuhan Gilimanuk dan Ketapang juga sangat memadai.
Untuk pola operasi normal, kapal beroperasi sebanyak 32 unit dengan kapasitas total 75.456 orang penumpang, 21.600 unit roda dua, dan 8.352 unit roda empat atau lebih.
Adapun prediksi arus puncak, untuk penumpang diperkirakan hanya mencapai 44.771 orang, 5.725 untuk unit roda dua, dan 5.414 unit untuk roda empat.
"Kapasitas yang kami sediakan sangat memadai karena untuk skenario normal saja masih melebihi dari prediksi saat puncak arus Natal dam Tahun Baru," ujar Imelda.
Cabang Ketapang juga telah menambah total 7 loket dan tollgate untuk arus Natal dan Tahun Baru ini, yakni untuk loket penumpang dari 1 menjadi 2 loket, untuk sepeda motor dari 1 menjadi 7 tollgate, serta roda empat sebanyak 4 tollgate.
"Pemudik diharapkan dapat menyeberang sebelum waktu puncak arus balik agar dapat menikmati perjalanan yang aman, nyaman, serta terhindar dari kepadatan saat arus puncak. Tetap waspadai cuaca buruk, serta keselamatan dan keamanan baik jiwa dan kendaraan selama di perjalanan,” kata Imelda.(chi/jpnn)
Kapasitas kapal terpasang di Pelabuhan Gilimanuk dan Ketapang selama libur Nataru sangat memadai.
Redaktur & Reporter : Yessy
- Menhub Budi Karya Minta ASDP Dahulukan Kapal Besar untuk Layani Angkutan Lebaran
- Gandeng Komunitas Lingkungan, ASDP Bersihkan Sampah di Sungai Ciliwung
- Tingkatkan Pelayanan, ASDP Lakukan Penyesuaian Tarif Layanan Ekpress Merak-Bakauhen
- Menhub Apresiasi Persiapan ASDP dalam Menghadapi Angkutan Nataru
- ASDP Pastikan Kesiapan Sistem Ferizy Terkait Radius Batasan Pembelian Tiket Feri Online
- Gandeng 23 BUMN, ASDP Dukung Program TJSL Tana Lino Lestari II di Labuan Bajo