Pengamat Meragukan Sikap Kritis Mahasiswa Riau Bisa Meluas

Pengamat Meragukan Sikap Kritis Mahasiswa Riau Bisa Meluas
Pengamat politik dari Universitas Paramadina Hendri Satrio. Foto: dokumen JPNN.Com

jpnn.com, JAKARTA - Pengamat politik Hendri Satrio meragukan sikap kritis mahasiswa Universitas Islam Riau (UIR) terhadap pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla akan meluas ke daerah lain.

Hal ini disampaikan Hendri, menyikapi aksi demonstrasi besar-besaran mahasiswa UIR pada Senin (10/9).

Ribuan mahasiswa yang lengkap dengan almamaternya mendesak Jokowi -sapaan Joko Widodo, mundur. Selain itu, meminta pemerintah segera menstabilkan kondisi ekonomi dan selamatkan demokrasi.

“Belum, belum akan menyebar, karena coverage (cakupan) medianya masih kurang. Saya kira lebih ke lokal Riau saja. Tapi apakah gerakan itu terus-menerus ada, sangat tergantung dari mahasiswanya,” ucap Hendri kepada JPNN, Selasa (11/9).

Namun demikian, pengajar di Universitas Paramadina ini memuji sikap kritis mahasiswa terhadap pemerintah sebagai wujud kebebasan berekspresi. Meskipun sebelumnya sudah ada insiden "Kartu Kuning" dari BEM UI untuk Jokowi.

Selain itu, aksi mahasiswa mengenakan baju bertuliskan "Hidup di Riau Tak Semanis Janji Jokowi", ketika Presiden Ketujuh RI tersebut menghadiri Harlah NU di Masjid An-Nur Pekanbaru.

“Tapi ini langkah bagus dari mahasiswa, yang dinanti-nantikan sikap kritisnya," tambah pendiri lembaga KedaiKOPI (Kelompok Diskusi dan Kajian Opini Publik Indonesia).(fat/jpnn)


Pengamat politik Hendri Satrio meragukan sikap kritis mahasiswa Universitas Islam Riau (UIR) terhadap pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla akan meluas ke daerah


Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News