Pengusaha Tambang Ini Bantah Order Pembunuh Bayaran

Pengusaha Tambang Ini Bantah Order Pembunuh Bayaran
Siwaji Raja digiring saat tiba di Kantor Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Sumut, Senin (23/1). Raja adalah terduga otak pelaku pembunuhan, Indra Gunawan alias Kuna, pemilik toko Airsoft Gun. Foto: SUTAN SIREGAR/SUMUT POS/jpg

jpnn.com - jpnn.com - Siwaji Raja (SRJ) otak pembunuhan pengusaha airsoft gun, Indra Gunawan alias Kuna, 43, tiba di Kota Medan, Senin (23/1).

Pengusaha tambang itu langsung menjalani pemeriksaan setibanya di Mapolda Sumut.

Namun, Ketua Parisada Hindu Darma Indonesia (PHDI) Sumut itu membantah semua tuduhan yang dialamatkan padanya.

Setibanya di Mapolda Sumut, dia langsung dibawa ke ruangan Dir Reskrimum Polda Sumut, Kombes Nurfallah.

Sekira pukul 12.55 WIB, Raja diboyong ke Mapolrestabes Medan dengan menumpang mobil Innova hitam BK 1525 QF.

Penyidik Polrestabes Medan secara marathon sejak siang hingga malam melakukan pemeriksaan terhadap Siwaji Raja.

Penyidik mencocok-cocokan bukti untuk mengkaitkan benang merah untuk mengetahui secara pasti motif pelaku mengorder pembunuhan tersebut.

Kuasa Hukum Siwaji Raja, Zulheri Sinaga menilai, polisi terlalu gegabah menyebut kliennya sebagai otak pelaku penembakan terhadap Kuna.

 Siwaji Raja (SRJ) otak pembunuhan pengusaha airsoft gun, Indra Gunawan alias Kuna, 43, tiba di Kota Medan, Senin (23/1).

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News