Penjaminan Kredit UMKM Tumbuh 20 Persen
jpnn.com - MATARAM - Kebijakan pemerintah pusat dengan menyiapkan lembaga penjaminan untuk penyaluran kredit yang menyasar pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) menjadikan lembaga perbankan lebih agresif.
Selain itu, pelaku UMKM yang selama ini kesulitan mengakses lembaga perbankan kini menjadi lebih bersahabat dengan lembaga tersebut.
“Pelaku UMKM sekarang tumbuh sangat signifikan yang mengakses perbankan. Terlihat dari pertumbuhan penjaminan untuk kredit di sektor mikro,” kata Kepala Cabang Askrindo Mataram, IGB Jayandana, Jumat (9/12).
Dia menyebut, pada 2016, jumlah pelaku UMKM yang mengakses pembiayaan (pinjaman) di lembaga perbankan tumbuh cukup signifikan mencapai 15-20 persen.
Hal tersebut menunjukkan masyarakat, khususnya di NTB, sudah tidak lagi canggung untuk masuk di perbankan.
Terlebih dengan adanya program pemerintah memberikan pinjaman suku bunga murah.
Yakni dengan memberikan subsidi bunga kredit yakni kredit usaha rakyat (KUR).
Caranya adalah menunjuk dua lembaga penjamin Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yakni Askrindo dan Jamkrindo.
MATARAM - Kebijakan pemerintah pusat dengan menyiapkan lembaga penjaminan untuk penyaluran kredit yang menyasar pelaku usaha mikro, kecil dan
- Penuhi Kebutuhan Gula Masyarakat, PT SGN Segera Giling Tebu Petani
- PIS Sukses Tekan Emisi Karbon 25,4 Ribu Ton Setara CO2
- Pupuk Indonesia Bersama BUMN Brunei Darussalam Dukung Ketahanan Pangan Regional ASEAN
- Bea Cukai Tanjung Priok Layani Ratusan Importir dan Eksportir Berstatus Mitra Utama
- Rasio Kredit Berisiko LB Bank Turun di Bawah 35 Persen, Ini Penyebabnya
- Mudik Lebaran 2024, Tol Trans Sumatera Dilintasi 2,1 Juta Kendaraan