Pensiunan TNI Tewas Dihantam Cucu Sendiri dengan Palu

Pensiunan TNI Tewas Dihantam Cucu Sendiri dengan Palu
Petugas Reskrim Polsek Stabat memboyong Yopi, pembunuh Pelda Purnawirawan M Amin Ismail yang tak lain adalah kakeknya, Jumat (7/12). Foto: BAMBANG/SUMUT POS

jpnn.com, LANGKAT - Polres Langkat akhirnya berhasil mengungkap kasus pembunuhan pensiunan TNI Pelda Purnawirawan M Amin Ismail, 75, di Langkat, Sumatera Utara.

Ternyata, pelaku pembunuhan tersebut adalah cucunya sendiri, Yopi Ari Prabowo, 30.

Pelaku tega menghabisi nyawa korban yang sedang sakit menggunakan sebuah palu.

Jenazahnya kemudian ditinggalkan berlumuran darah di rumah korban, Komplek Perumahan Pemda, Jalan Murai, Lingkungan 10, Kelurahan Kwala Bingai, Kecamatan Stabat, Kabupaten Langkat.

Kapolres Langkat, AKBP Doddy Hermawan membenarkan kalau anggota Sat Reskrim Polres Langkat membenarkan penangkapan tersangka. Yopi ditangkap dari rumahnya di Jalan Perwira, Kelurahan Satria, Kota Binjai, Jumat (7/12) dini hari.

“Pelakunya adalah cucu korban yang tinggal di Kota Binjai dan merupakan otak pelaku dan pelaku tunggal,” sebut Kapolres AKBP Doddy Hermawan.

Terungkapnya kasus ini dengan mencari dan menyelidiki ponsel korban yang hilang. Polisi akhirnya mengetahui posisi ponsel tersebut.

Lilik Suhardi (40) warga Jalan Nenas, Kelurahan Bandar Sinembah, Binjai Barat, Kota Binjai kemudian diamankan. “Polisi mendatangi rumah pelaku Lilik dan mengamankan pelaku serta handphone korban. Dari situ kita terus melakukan pengembangan temuan tersebut,” tambahnya.

Polres Langkat akhirnya berhasil mengungkap kasus pembunuhan pensiunan TNI Pelda Purnawirawan M Amin Ismail, 75, di Langkat, Sumatera Utara.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News