Perang Belum Berhenti, Pengungsi Kian Melimpah

Perang Belum Berhenti, Pengungsi Kian Melimpah
Anak-anak korbang perang. Foto: The Irish Time

jpnn.com, MOSUL - Operasi pembebasan Mosul dari tangan ISIS yang dilancarkan pemerintah Iraq sejak 17 Oktober lalu masih menggelora hingga kini.

Ratusan ribu warga pun mengungsi. Kini para penduduk ibu kota Provinsi Nineveh itu tersebar di luar kampung halaman mereka.

---

Sejak ISIS menghancurkan lima jembatan yang menghubungkan dua lembah di sisi barat dan timur Sungai Tigris, Ahmad tidak bisa lagi bertemu dengan paman dan bibinya.

Pria yang tinggal di Mosul wilayah timur itu hanya bisa bertukar kabar lewat telepon dengan dua orang tercintanya yang tinggal di sisi barat tersebut.

Tetapi, itu terjadi sebelum aksi militer di kota yang sarat bangunan bersejarah tersebut masif.

Setelah eskalasi bentrokan di wilayah barat yang merupakan sarang ISIS meningkat, Ahmad tidak bisa lagi mendengar kabar dari paman dan bibinya.

Semuanya menjadi kian tidak pasti bagi Ahmad setelah dia mendengar eksodus besar-besaran warga pada pertengahan Februari lalu.

Operasi pembebasan Mosul dari tangan ISIS yang dilancarkan pemerintah Iraq sejak 17 Oktober lalu masih menggelora hingga kini.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News