Pilgub Jatim, PKB Cari Kejelasan ke Kiai

Pilgub Jatim, PKB Cari Kejelasan ke Kiai
Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat (DPP) PKB H Abdul Muhaimin Iskandar di Pondok Pesantren Mamba'ul Ma'arif, Denanyar, Jombang. Foto: Humas PKB

jpnn.com, SURABAYA - DPW PKB Jatim langsung mengadakan rapat internal pasca beredaran surat yang ditandatangani 21 kiai sepuh terkait Pilgub 2018.

Di sela-sela rapat, Ketua DPW PKB Jatim Abdul Halim Iskandar berencana melakukan tabayyun (mencari kejelasan, Red) ke kiai­kiai sebelum menentukan langkah selanjutnya.

“Secara resmi kami sudah terima suratnya tadi malam. Surat tersebut kan bisa ditafsirkan apa saja. Tidak jelas ditujukan kepada siapa (dukungan pilgub, Red). Serta seperti apa polanya,” ujar Abdul Halim Iskandar seperti yang dilansir Radar Surabaya (Jawa Pos Group), Selasa (23/5).

Pria yang juga Ketua DPRD Jatim ini menyatakan bahwa pihaknya akan melakukan tabayyun terlebih dahulu.

Sebagai partai yang juga didirikan oleh para kiai, sikap itu sebagai langkah penghormatan.

Abdul Halim Iskandar menambahkan, selama ini hubungan antara PKB dan kiai sepuh NU berlangsung baik. Dia menilai, datangnya surat itu merupakan suatu upaya komunikasi dengan niatan yang baik.

Di PKB memang ada mekanisme meminta pertimbangan kiai ketika memilih calon dalam suatu Pilkada.

“Kami tidak mengandai­andai. Tapi yang jelas, sejak awal hingga saat ini saya optimistis maju dalam pilgub,” tuturnya.

DPW PKB Jatim langsung mengadakan rapat internal pasca beredaran surat yang ditandatangani 21 kiai sepuh terkait Pilgub 2018.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News