Polda Metro Jaya Pertebal Pengamanan di Gedung MK
jpnn.com, JAKARTA - Polda Metro Jaya mempertebal jumlah personel yang berjaga di gedung Mahkamah Konstitusi (MK). Hal ini dilakukan mengantisipasi gerakan massa jelang pendaftaran gugatan hasil Pilpres 2019.
"Persiapan untuk MK kami tambah beberapa kompi," kata Kapolda Metro Jaya Irjen Gatot Eddy Pramono di Jakarta, Jumat (24/5).
Jenderal bintang dua ini menambahkan, hingga sekarang kondisi di Ibu Kota relatif aman pasca-unjuk rasa 22 Mei. “Sejauh ini masih kondusif," imbuh Gatot.
BACA JUGA: Mantan Ketua KPK Pimpin Tim Pengacara Prabowo Bersengketa di MK
Tim hukum BPN Prabowo Subianto - Sandiaga Uno rencananya malam ini akan mengajukan gugatan hasil Pilpres 2019 ke MK. Padahal, sebelumnya direncanakan diajukan Jumat siang.
Gugatan sengketa pemilu dapat diajukan satu hari setelah Komisi Pemilihan Umum (KPU) menetapkan dan mengumumkan hasil rekapitulasi penghitungan suara. (cuy/jpnn)
Polda Metro Jaya mempertebal jumlah personel yang berjaga di gedung MK guna mengantisipasi gerakan massa jelang pendaftaran gugatan hasil Pilpres 2019.
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan
- Wakil Ketua MPR Fadel Muhammad Ajak Rakyat Indonesia Menjaga Harmonisasi Usai Pemilu
- Ikuti Arahan Prabowo Subianto, Relawan Batal Gelar Aksi Damai di Depan MK Hari Ini
- Inilah 23 Amicus Curiae yang Dipertimbangkan MK, Ada dari Habib Rizieq, Megawati, dan Reza Indragiri
- Amicus Curiae Megawati ke MK Bisa Tak Diterima, Ini Penyebabnya
- Komentar Terbaru Gibran Soal Gugatan Hasil Pilpres di MK
- Dhifla Wiyani Sebut Permohonan Paslon 01 dan 03 Harus Ditolak MK, Ini Alasannya