PWPM Jabar: Cak Nanto Nakhoda Baru Pemuda Muhammadiyah

PWPM Jabar: Cak Nanto Nakhoda Baru Pemuda Muhammadiyah
Wakil Sekretaris Majelis Pendidikan Kader Pimpinan Pusat Muhammadiyah Sunanto. Foto: Ist

jpnn.com, YOGYAKARTA - Semangat mencari pemimpin baru terlihat jelas di Muktamar Pemuda Muhamadiyah yang berlangsung sejak Minggu (25/11) lalu di Yogyakarta. Kasus hukum yang menyeret Ketua Umum PPPM Dahnil Anzar Simanjutak jadi penyebabnya.

Ketua PWPM Jawa Barat Lu Rusliana mengatakan, kasus yang menimpa Dahnil membuat para peserta muktamar berupaya menemukan sosok yang tepat untuk meluruskan kembali kemudi organisasi.

“Pilihan Muktamar tahun ini tentu tidak mudah, selain kasus yang menimpa Ketua PM sebelumnya, nuansa politik menjelang Pemilu 2019 tentu jadi faktor yang membuat semua pilihan menjadi tidak mudah,” kata Rusliana.

Awalnya ada enam calon yang mendaftar dalam Mukatamar XVII di UMY Yogyakarta. Keenamnya masing-masing Ahmad Fanani, Andi Fajar Asti, Muhammad Sukron, Faisal, Sunanto dan Ahmad Labib.

Menjelang pemilihan, peta dukungan mulai mengarah ke beberapa kandidat kandidat kuat. Meski begitu, PWPM Jabar sudah memiliki pilihan yang bulat.

“Setelah mendengarkan paparan visi dan misi para kandidat, dialog langsung, mendengar masukan dan pandangan beberapa pihak, serta tentu musyawarah di internal PWPM Jawa Barat sendiri, kita memutuskan untuk mendukung Cak Nanto (Sunanto) sebagai ketua umum Pemuda Muhammadiyah yang baru,” tuturnya.

Mengenai alasan, Rusliana mengatakan, Sunanto adalah sosok muda yang energik dan salah satu kader muda terbaik yang ada di Muhammdiyah saat ini. Gagasannya visioner, nilai-nilai keagamaannya sejalan dengan Muhammadiyah.

"Yang juga penting jaringan dan pengalaman organisasinya cukup panjang. Kami yakin Cak Nanto adalah nakhoda baru yang tepat untuk membawa bahtera Pemuda Muhammadiyah ke arah yang lebih baik, berkarakter dan berkemajuan,” terang dia. (dil/jpnn)


Semangat mencari pemimpin baru terlihat jelas di Muktamar Pemuda Muhamadiyah yang berlangsung sejak Minggu (25/11) lalu di Yogyakarta.


Redaktur & Reporter : Adil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News