Rasionalisasi PNS, Angka yang Disebut Yuddy Menyusut

Rasionalisasi PNS, Angka yang Disebut Yuddy Menyusut
PNS. Ilustrasi Foto: dok.JPNN.com

jpnn.com - JAKARTA - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Yuddy Chrisnandi kembali bicara rasionalisasi satu juta PNS dalam rapat kerja di Komisi II DPR. Namun skema yang dikemukakannya berbeda. Sebab, hanya 330 ribu pegawai yang ditawarkan pensiun dini.

Hal tersebut disampaikan Yuddy, setelah menyebutkan bahwa rasio ideal jumlah aparatur sipil netara (ASN) adalah 1,5 persen dibanding jumlah penduduk. Artinya, Indonesia membutuhkan sekitar 3,5 juta PNS, bukan 4,5 juta seperti sekarang ini.

"Sekarang PNS 4,5 juta, idealnya jadi 3,5 juta. Kalau yang pensiun 500 ribu orang, tinggal 4 juta. Masih dibutuhkan pengurangan 500 ribu lagi. 330 ribu yang kita tawarkan pensiun dini," kata Yuddy dalam rapat yang dipimpin Wakil Ketua Komisi II Lukman Edy, Rabu (8/6).

Namun, Menteri dari Partai Hanura itu menyebutkan bahwa semua skema masih dalam kajian selektif yang sedang dilakukan jajarannya. Bahkan, rencana ini menurutnya juga belum dibahas dalam rapat kabinet dengan Presiden Joko Widodo.

"Ini belum dibahas bersama presiden di rapat kabinet. Namun ini masih kajian yang selektif kita lakukan. Kami hati-hatii, tidak ada istilah PHK. PNS yang pensiun dini, hasil asesment kinerjanya tak memnuhi standar," jelas Yuddy.

Untuk mewujudkan rasionalisasi ini, Menpan mengaku telah menyiapkan penilaian berjenjang. Sehingga PNS yang akan terkena rasionalisasi adalah mereka yang tidak produktif.(fat/jpnn)


JAKARTA - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Yuddy Chrisnandi kembali bicara rasionalisasi satu juta PNS dalam


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News