Sabar Dalam Penantian demi Status Janda Sang Mantan

Sabar Dalam Penantian demi Status Janda Sang Mantan
Ilustrasi: Fajar Krisna/Radar Surabaya

jpnn.com - Menanam kesabaran pasti akan memanen buahnya. Paling tidak itulah yang terjadi pada seorang pegawai negeri sipil (PNS) warga Surabaya ini.

Donwori -bukan nama sebenarnya- memang lelaki bertipe setia. Pria yang kini berusia 31 tahun itu sebelumnya berpacaran dengan Karin -juga bukan nama asli- yang ternyata menikah dengan pria lain.

Menurut Donwori, delapan tahun silam dirinya berpacaran dengan Karin. Keduanya berpacaran selama tujuh tahun sejak masih belia hingga akhirnya Karin menikah dengan cowok lain.

Ternyata penyebabnya adalah asmara yang tak direstui orang tua. Karin tak memperoleh izin orang tuanya untuk menjalin hubungan yang lebih serius dengan Donwori.

Donwori bukanlah dari keluarga tajir. Sementara orang tua Karin sudah memilihkan jodoh untuk putrinya.

"Aku iso opo lek musuhku koyo ngunu. Deke insinyur, lha aku durung oleh kerja zaman semunu (aku bisa apa jika pesaingku seperti itu. Dia insinyur,” tutur Donwori saat curhat di ruang tunggu kantor pengacara di dekat Pengadilan Agama Kelas IA Surabaya belum lama ini.

Donwori menceritakan pengalaman asmaranya sembari menunggu Karin berkonsultasi untuk perceraiannya. Pernikahan Karin dengan lelaki pilihan orang tuanya membuatnya komunikasinya dengan Donwori terputus.

Sebagai lelaki, Donwori cukup tahu diri untuk tak mengganggu rumah tangga Karin. Namun, rasa cintanya terhadap Karin tak otomatis sirna.

Menanam kesabaran pasti akan memanen buahnya. Donwori yang gagal menikahi Karin dengan status gadis, bakal segera menggandengnya dengan predikat janda.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News