Sebelum Presiden, Soeharto Hampir Jadi Sopir Taksi

Sebelum Presiden, Soeharto Hampir Jadi Sopir Taksi
Soeharto. Foto: Public Domain.

jpnn.com - "INI adalah kejadian nyata," ungkap Probosutedjo dalam Memoar Romantika Probosutedjo: Saya dan Mas Harto. "Mas Harto memang pernah sangat ingin banting setir menjadi sopir taksi." 

Wenri Wanhar - Jawa Pos National Network

Berikut ini kesaksian langsung dari Probosutedjo, adik mantan Presiden Soeharto, sebagaimana dicuplik langsung dari memoarnya:

Mas Harto pernah merasa putus asa dengan pekerjaannya sebagai tentara. Dia tak juga naik pangkat dan merasa disikapi tak adil dalam angkatannya. 

Dia mengungkapkan niatnya untuk menjadi sopir taksi saja. Menyetir mencari uang dan tidak perlu gelisah dengan pangkat.

Probo tak menulis kapan persisnya peristiwa itu terjadi. Pendiri Universitas Mercu Buana itu hanya menyebut kejadiannya terjadi pada pertengahan dekade 1950-an. 

JPNN.com pun memeriksa buku biografi pertamanya Soeharto yang berjudul Soeharto--Dari Pradjurit Sampai Presiden yang ditulis O.G. Roeder.

Sayang, kisah tentang keinginannya meninggalkan ketentaraan dan banting setir menjadi sopir taksi tak ada. Tapi, karir militernya dalam periode 1950-an dan seterusnya cukup lengkap. Begini ulasan ringkasnya…

"INI adalah kejadian nyata," ungkap Probosutedjo dalam Memoar Romantika Probosutedjo: Saya dan Mas Harto. "Mas Harto memang pernah sangat ingin banting

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News