Sedih, Perkataan Paul Pogba Usai jadi Juara Piala Dunia 2018

Sedih, Perkataan Paul Pogba Usai jadi Juara Piala Dunia 2018
Paul Pogba. Foto: AFP

jpnn.com, MOSCOW - Gelandang Prancis, Paul Pogba mempersembahkan kemenangan timnya di Piala Dunia 2018 untuk Fassou Antoine yang meninggal Mei tahun lalu di usia 79 tahun.

Antoine adalah ayah Pogba. "Saya sedih karena ayah saya tidak bisa ikut merayakan keberhasilan Prancis menjadi juara Piala Dunia untuk kedua kalinya," kata Pogba seperti dikutip dari talkSPORT.

Dalam laga final Piala Dunia 2018 melawan Kroasia, Pogba menyumbang satu gol Prancis. Pertandingan itu sendiri berakhir 4-2.

Saat pertandingan, Pogba memakai shin pads (pelindung tulang kering) dengan gambar ayahnya.

Shin pads tersebut ada foto ayahnya dan harapan bertulis 'Oh Tuhan, jangan menghukum saya karena apa yang mereka katakan. Maafkan saya karena apa yang tidak mereka ketahui membuat saya lebih baik'.

Ketika perayaan juara, pemain muslim berusia 25 tahun itu memeluk dan mencium trofi Piala Dunia, dan dia 'mengalungkan' pelindung bergambar ayahnya itu di piala.

"Saya teringat tahun 1998, ketika saya dan ayah saya menonton rekaman final Piala Dunia (Prancis juara) berulang kali. Kami menontonnya sepanjang waktu, sering," katanya.

"Sekarang, hari ini, saya adalah juara dunia. Saya rindu ayah. Saya tahu dia bangga. Ini adalah untuk ayah," tutur Pogba. (adk/jpnn)

Paul Pogba teringat saat dia dan ayahnya menonton Piala Dunia 1998, saat Prancis untuk pertama kalinya menjadi juara.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News