Seharusnya Salah Dikasih Kartu Merah

jpnn.com, LIVERPOOL - Winger Liverpool Mohamed Salah melakoni tiga laga fase knockout Liga Champions sejauh ini tanpa gol dan banyak membuang peluang. Dari tujuh tembakan yang dihasilkan Salah ke gawang Porto dalma leg pertama 8 Besar, Rabu (10/4) kemarin, cuma sekali yang tepat ke gawang Iker Casillas.

Salah pun mungkin frustrasi. Bukan menghabisi gawang Porto, Salah malah menginjak tulang kering kapten Porto Danilo Pereira pada sepuluh menit akhir laga.

Pelanggaran brutal itu lepas dari pengamatan wasit Antonio Mateu Lahoz. Tak hanya itu, Video Assistant Referee (VAR) pun juga tak membantu. '”Salah mujur tidak diusir,'' sebut Mark Clattenburg, mantan wasit Premier League dan wasit elite UEFA kepada Daily Mail.

"Dia jelas-jelas dengan sengaja menghujamkan pul sepatunya ke tulang kering lawan,'' lanjut Clattenburg.

Dia menyebut Lahoz harusnya bisa meminta review dari VAR untuk memutuskan sanksi bagi pemain peraih Golden Boot Premier League musim lalu itu. ''Aturan UEFA sudah jelas, itu sudah termasuk pelanggaran. Kalau saya yang jadi wasitnya, maka saya bakal mengusir Salah,'' klaim wasit yang sudah dua musim ini mundur sebagai wasit Federasi Sepak Bola Inggris (FA) itu.

(Buka dikit dong: Jurgen Klopp Geregetan Liverpool Cuma Menang 2-0 dari Porto)

Lahoz kemarin tak menjatuhkan satu pun kartu kuning kepada anak asuh Juergen Klopp. Sebaliknya wasit asal Spanyol itu menghadiahi Dragoes, julukan Porto, dua kartu kuning. Yaitu bagi Tiquinho pada menit ke-17 dan Felipe (menit ke-61). Padahal, Jordan Henderson dkk lebih banyak melakukan pelanggaran. Delapan berbanding tujuh pelanggaran.

Casillas dalam akun Twitter-nya sudah menyindir kepemimpinan wasit sekompatriotnya. ''Terima kasih atas bantuan Anda bagi Liverpool,'' begitulah yang dituliskan Casillas pada akhir kalimat di bawah postingannya. Dia juga menyertakan dua foto pelanggaran yang tak dianggap Lahoz.