Sejoli Tewas Dimabuk Asmara, Wanita Bertato Persebaya

Sejoli Tewas Dimabuk Asmara, Wanita Bertato Persebaya
Tidak ditemukan kartu identitas satupun di tubuh kedua korban. jasad kedua sejoli ini ke instalasi kamar mayat RSUD Dokter Soebandi, Jember. Foto Pojok Pitu/JPNN.com

jpnn.com - jpnn.com - Pihak medis di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dokter Soebandi, Jember, Jawa Timur kesulitan mengidentifikasi mayat yang terimanya.

Pasalnya, kondisi kedua jenazah itu mengenaskan. Mereka diduga menjadi korban ditabrak kereta pada Jumat (20/1) di Jalan Patimura, Jember.

Pojok Pitu (Jawa Pos Group) melaporkan, kedua jenazah masih tersimpan di instalasi kamar mayat RSUD Dokter Soebandi.

Tubuh keduanya ditemukan warga di rel kereta api di Jalan Patimura, Kelurahan Jember Kidul, Kecamatan Kaliwates, tepatnya di kilometer 179 arah Stasiun Jember, Jumat (20/1).

Kondisi kedua korban sangat mengenaskan dengan tubuh hancur dan tak bisa dikenali.

Tidak ditemukan kartu identitas satupun di tubuh kedua korban. Namun keduanya memiliki ciri berupa tato di lengan.

Korban pria memiliki tato bertuliskan nama "riko", sementara si wanita bertato tulisan "persebaya".

(jpnn)

Pihak medis di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dokter Soebandi, Jember, Jawa Timur kesulitan mengidentifikasi mayat yang terimanya.


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News