Semenanjung Korea Memanas, Perekonomian Indonesia Bisa Kena Imbas

Semenanjung Korea Memanas, Perekonomian Indonesia Bisa Kena Imbas
Semenanjung Korea Memanas, Perekonomian Indonesia Bisa Kena Imbas
JAKARTA — Memanasnya situasi di Semenanjung Korea cukup mengkhawatirkan Indonesia. Bagaimanapun, Korea Selatan (Korsel) dan Korea Utara (Korut) adalah negara di Benua Asia yang memiliki peran dan berpengaruh terhadap kondisi perekonomian negara-negara di Asia termasuk Indonesia.

"Kondisi sekarang kita harapkan jangan sampai mengganggu situasi perekonomian regional dan nasional. Kita berharap kedua negara bisa saling menahan diri untuk tidak terjadi konflik," kata Menteri koordinator bidang perekonomian, Hatta Rajasa pada wartawan di Jakarta, Senin (29/11).

Hatta menambahkan, pemerintah akan terus memantau perkembangan situasi di Semenanjung Korea. Terlebih lagi setelah Korut menghujani Pulau Yeonpyeong dengan tembakan artileri, yang kemudian dibalas oleh Korsel dengan menembakkan artileri ke wilayah seterunya itu. Serangan ini seolah menandai runtuhnya gencatan senjata di antara kedua negara yang sudah berlangsung sejak tahun 1953.

Pasar saham AS juga dilaporkan telah terkena imbas memanasnya situasi di Semenanjung Korea. Hal ini disebabkan karena beberapa investor di kedua negara yang terlibat konflik, melakukan aksi jual saham besar-besaran. Imbas dari kondisi ini diperkirakan juga akan dirasakan pada pertumbuhan ekonomi di regional negara kawasan Asia.

JAKARTA — Memanasnya situasi di Semenanjung Korea cukup mengkhawatirkan Indonesia. Bagaimanapun, Korea Selatan (Korsel) dan Korea Utara (Korut)

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News