Setor Rp 100 Juta ke First Travel, Sekarang Gigit Jari

Setor Rp 100 Juta ke First Travel, Sekarang Gigit Jari
Sejumlah jemaah korban penipuan yang dilakukan First Travel. Foto: Imam Husein/Jawa Pos

jpnn.com, BEKASI - Korban penipuan dari biro perjalanan umrah First Travel terus bertambah.

Mereka masih berharap bisa berangkat ke tanah suci meski, para petinggi penyelenggara umrah itu sudah ditetapkan tersangka oleh aparat kepolisian Polda Metro Jaya.

Enam warga lainnya yang jadi korban berasal dari Jatimakmur, Pondok Gede, Bekasi.

Mereka adalah Kunut, Satu, Samsudin, Maryanah, Rohimah dan Anah.

Keenamnya tercatat sebagai warga di RT 003/019, Kelurahan Jatimakmur.

Rohimah (45), salah satu korban menuturkan, dia dan lima warga lainnya tergiur dengan ‘janji manis’ First Travel yang menawarkan umrah murah dengan biaya Rp16 juta per orang.

Lantaran biaya umrah yang begitu rendahnya dibandingkan biro travel lainnya, Rohimah pun ikut menawarkannya ke orang-orang yang dikenalnya.

Dia mengaku menginformasikan biaya umrah murah itu kepada warga karena harga yang ditawarkan lebih murah dibanding lainnya.

Korban penipuan dari biro perjalanan umrah First Travel terus bertambah.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News