Si Majikan Kejam Siram Tubuh Febriyanti pakai Air Panas 2 Panci, Mirip Sinetron

Si Majikan Kejam Siram Tubuh Febriyanti pakai Air Panas 2 Panci, Mirip Sinetron
Korban Eka Febrianti saat menceritakan kejadiannya di Mapolda Bali didampingi pengacaranya. Foto: istimewa for Bali Express

jpnn.com, DENPASAR - Eka Febriyanti, 21, pembantu rumah tangga asal Kalisat, Jember, Jatim, menjadi korban penganiayaan yang dilakukan oleh majikannya.

Dia mengalami luka bakar hingga 50 persen di sekujur tubuhnya lantaran disiram air mendidih dua panci oleh sang majikan, Desak Made Wiratningsih, 36, yang sesuai TKP berasal dari Kesiman Petilan, Denpasar Timur, tapi sudah menikah ke Gianyar.

Dari pengakuannya, kejadian tersebut terjadi hanya karena permasalahan gunting besi yang hilang, Selasa (7/5). Kemudian korban disuruh mencarinya sampai ketemu.

Peristiwa itu terjadi di rumah Wiratningsih, yang alamatnya hanya disebutkan di gang dekat Indomaret, tidak jauh dari Stadion Kapten Dipta, Gianyar. Majikan sudah mengancam akan memberi hukuman siraman air panas jika Eka tidak menemukannya.

BACA JUGA: Terdengar Rengekan Halus Mirip Suara Anak Kucing, Clementia Langsung Kaget

Korban pun berusaha mencari di seluruh sudut ruangan, namun tidak ketemu. Sekitar pukul 12.00 sang majikan menyuruh adik tiri korban yang bernama Santi untuk merebus air dua panci.

"Saya sudah berusaha mencari, ternyata gunting tersebut tidak ketemu. Kalau tidak ketemu kan menerima sanksi. Jadi saya berani disiram air panas itu. Tapi setelah saya ketakutan disiram dua ember panci lagi. Saya melarikan diri," jelas korban.

Kuasa hukum korban, Supriyono, saat ditemui di Mapolda Bali, Kamis (15/5), menceritakan, penyiraman air panas mulai dari ujung kepala secara bergantian dengan Santi dan sekuriti rumah yang diketahui bernama Eri.

Nasib malang pembantu rumah tangga asal Kalisat, Jember, Jatim yang bernama Eka Febriyanti disiram air panas oleh majikan yang kejam.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News