Siap-Siap! Premium dan Solar Berpotensi Naik Juli Nanti
jpnn.com, JAKARTA - Harga premium dan solar berpotensi naik setelah Lebaran nanti.
Sebab, pemerintah berencana mengevaluasi harga bahan bakar minyak (BBM).
Evaluasi dilakukan karena harga minyak mentah Indonesia (Indonesia crude price/ICP) di atas asumsi pemerintah di APBN.
Karena itu, pemerintah diperkirakan meningkatkan harga dua BBM bersubsidi tersebut.
’’Premium RON 88 dan solar dilihat pada Juli setelah Lebaran. Nanti kita lihatlah,’’ kata Menteri ESDM Ignasius Jonan.
Meski demikian, Jonan belum bersedia memastikan apakah pemerintah berencana menaikkan harga BBM atau tetap mempertahankan harga saat ini.
Satu hal yang pasti, peluang untuk penurunan harga BBM setelah Lebaran sulit terjadi.
’’Kemungkinan turun susah. Sebab, harga pada saat itu terpatok pada ICP di kisaran USD 40 sampai USD 45 per barel, sedangkan rata-rata saat ini USD 49 per barel,’’ kata Jonan.
Harga premium dan solar berpotensi naik setelah Lebaran nanti.
- Satgas RAFI 2024 Resmi Ditutup, Pertamina Apresiasi Sinergi dari Semua Pihak
- Pertamina Menyalurkan Bantuan untuk Korban Terdampak Erupsi Gunung Ruang
- Motorist Pertamina Gercep Kirim BBM ke Kendaraan yang Kehabisan Bensin di Tol, Lihat Tuh
- Perang Iran-Israel, Bagaimana Nasib Harga BBM Subsidi?
- Menggeber Suzuki Ertiga Hybrid Lebih dari 400 Km, Seberapa Irit Konsumsi Bahan Bakarnya?
- Idulfitri, Pertamina Tambah 164.640 Tabung LPG 3 Kg di Situbondo-Banyuwangi