Sipir Tanjung Gusta Cekatan, Tiga Napi Gagal Melarikan Diri

Sipir Tanjung Gusta Cekatan, Tiga Napi Gagal Melarikan Diri
Terali besi di salah satu sel di Lapas Kelas I Tanjung Gusta Medan yang digergaji warga binaan pemasyarakatan (WBP) untuk melarikan diri. Foto: Kemenkumham

jpnn.com, MEDAN - Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM (Kakanwilkemenkumham) Sumatera Utara Ibnu Chuldun memerintahkan anak buahnya supaya lebih siap dan waspada dalam menjaga Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Tanjung Gusta Medan pada malam hari. Pasalnya, ada warga binaan pemasyakaratan (WBP) di Lapas Tanjung Gusta yang berusaha kabur.

Ibnu menyampaikan perintah itu menyusul kaburnya empat warga negara asing (WNA) penghuni Lapas Kelas IIA Kerobokan Bali pada Senin (19/6). Ternyata kecurigaan Ibnu tak meleset.

Pada Selasa (20/6) dini hari atau saat waktu imsak, petugas menangkap tiga narapidana yang berupaya kabur. “Tiga ditangkap kembali, satu lagi masih dikejar,” Selasa (20/6).

Ibnu menambahkan, dua dari tiga WBP yang berhasil ditangkap saat berupaya kabur. Sedangkan satu WBP lainnya ditangkap di luar lapas.

Adapun satu WBP lagi masih buron. Karenanya, Lapas Tanjung Gusta pun menggandeng polisi untuk mencari napi yang melarikan diri.

“Upaya pencarian bersama Polsek Medan Helvetia sekitar pukul 05:30 Wib,” tuturnya.

Menurutnya, kondisi Lapas Tanjung Gusta sekarang ini tetap kondusif. Selain itu, petugas lapas juga telah mendapat bantuan penjagaan dan keamanan.

Polsek Medan Helvetia telah mengirim sepuluh personelnya untuk membantu pengamanan Lapas Tanjung Gusta. Sedangkan di dalam lapas, petugas juga terus bersiaga.

Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM (Kakanwilkemenkumham) Sumatera Utara Ibnu Chuldun memerintahkan anak buahnya supaya lebih siap dan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News