Skuat Green Force hanya Bawa Pulang 1 Poin

Skuat Green Force hanya Bawa Pulang 1 Poin
Bonek, suporter Persebaya. Iustrasi Foto: Dipta/dok.JPNN.com

Tak mau terus ditekan, akhirnya Persebaya berhasil melakukan counter attack dan memeroleh peluang emas lewat Kurniawan Karman di menit ke-23. Sayang, tendangan tersebut masih melambung di atas gawang Tito Rama Maydhike. Usaha Persebaya baru membuahkan hasil di menit ke-26 setelah Rishadi Fauzi berhasil mmenyelesaikan umpan kiriman Mardiono. Gol, sementara skor 1-0 untuk Persebaya.

Usai tertinggal lewat gol Rishadi Fauzi, PSIM langsung bangkit dan menyerang pertahanan Persebaya. Peluang emas didapatkan PSIM di menit ke-36, namun sayang tendangan Hendika Arga Permana masih melenceng tipis di kiri gawang yang dikawal Dimas Galih Pratama.

Usai gagal mengejar ketertinggalan, PSIM terus mencoba membobol gawang Persebaya. Namun, dewi fortuna masih berpihak kepada Persebaya sehingga tak ada gol balasan tercipta sampai akhir babak pertama.

Memasuki babak kedua, pertahanan Persebaya kembali diuji oleh lini depan PSIM. Serangan demi serangan yang dilancarkan PSIM di depan gawang Persebaya masih belum membuahkan hasil.

Baru menit ke-49, PSIM berhasil menyamakan skor setelah Dimas Galih takluk oleh tendangan yang dilesatkan Engkus Kuswaha. Usai kebobolan, Persebaya semakin tertekan oleh serangan yang dimotori oleh Rangga Muslim. Beruntung, serangan-serangan tersebut masih mampu dipatahkan Dimas Galih Pratama. Hingga akhir babak kedua, tak ada tambahan gol tercipta dan skor berakhir 1-1.

Ahmad Rosyidin, asisten pelatih Persebaya mengungkapkan rasa syukurnya usai berhasil menahan imbang PSIM. Ia juga mengapresiasi kerja keras anak asuhnya yang bermain disiplin dan kompak dalam bertahan.

“Syukur Alhamdulillah, Persebaya bisa mencuri poin di kandang lawan meskipun tadi banyak pemain yang cedera. Anak-anak juga telah bekerja keras untuk permainan hari ini. Tuan rumah lebih agresif untuk menekan, tetapi Persebaya tidak terpengaruh akibat compact defense dan disiplin,” ungkap Ahmad Rosyidin, usai pertandingan.

Sementara itu, Erwan Hendarwanto, pelatih PSIM mengaku kurang puas dengan hasil yang diperoleh tim besutannya. ”Kurang memuaskan, secara pribadi saya mohon maaf belum bisa memberikan tiga poin di laga home. Anak-anak sudah memberikan yang terbaik. Secara keseluruhan, kita menguasai permainan. Tetapi, lagi-lagi kita dihukum dengan serangan balik,” terang Erwan. (dyn/rak)


Pertandingan Persebaya Surabaya melawan PSIM Jogjakarta di Stadion Sultan Agung, Bantul, Jogjakarta, Kamis (18/5), berakhir imbang dengan skor 1-1.


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News