Tabrak Jembatan Randu Pocong, Jastin Jatuh ke Sungai, Innalillahi

Tabrak Jembatan Randu Pocong, Jastin Jatuh ke Sungai, Innalillahi
Mayat. Ilustrasi Foto: dok.JPNN.com

jpnn.com, PONOROGO - Jastin Mono Hardiyanto, 18, pelajar asal Magetan, Jatim, mengembuskan napas terakhirnya setelah terlibat kecelakaan lalu-lintas tunggal di Jalan Ponorogo-Magetan Km 7-8 Sukosari, Babadan.

Sepeda motor Yamaha Vixion AE 5969 NM yang dikendarainya selip dan menabrak jembatan Randu Pocong desa setempat, sebelum akhirnya jatuh ke sungai.

‘’Langsung meninggal di tempat kejadian perkara (TKP),’’ kata Kanit Laka Sat Lantas Polres Ponorogo Ipda Badri.

Peristiwa itu bermula saat warga Dusun Gedang Selirang, Tanggur, Lembeyan, Magetan itu melaju dari arah Ponorogo menuju Magetan, Minggu (20/8) sekitar pukul 21.00.

Saat itu, dia membonceng Hans Pratama, 16, temannya. Tiba di lokasi kejasian, sepeda motor keluar jalur hingga terjadi selip dan terjatuh. ‘’Sepeda motor dan juga pengendaranya jatuh ke sungai,’’ tambahnya.

Kuat dugaan Jastin lelah saat mengendarai motornya karena menempuh perjalanan dari Pacitan untuk mengisi liburan Minggu lalu.

Badri menyebut, dugaan tersebut diperkuat dengan tidak adanya bekas ban tanda mengerem pada aspal jalan.

Sedangkan teman Jastin, Hans Pratama mengalami luka robek pada bibir. ‘’Kalau yang dibonceng hanya luka ringan dan kondisinya sadar saat peristiwa terjadi,’’ kata Badri.

Jastin Mono Hardiyanto, 18, pelajar asal Magetan, Jatim, mengembuskan napas terakhirnya setelah terlibat kecelakaan lalu-lintas tunggal di Jalan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News