Tabrakan Beruntun, Supir Terjepit

jpnn.com - MUARA ENIM – Kejadian kecelakaan beruntun terjadi di jalan lintas dekat simpang tiga Desa Tanjung Raman, Kecamatan Ujanmas, Muara Enim, Sabtu (8/11) sekitar pukul 08.00 WIB.

Laka beruntun melibatkan tiga unit mobil truk PS terjadi di jalan lintas Muara Enim-Palembang. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu. Iqbal (35), pengemudi mobil truk bernomor polisi BG 8542 EG, sempat terjepit di dalam kabin mobil yang dikemudikannya, selama hampir 30 menit.

Warga sekitar lokasi turun membantu menolongnya dengan cara menarik keluar Iqbal dari kabin mobil yang ringsek tersebut, hingga Igbal berhasil diselamatkan. Iqbal hanya mengalami luka di bagian kakinya dan telah mendapatkan perawatan di RSU dr HM Rabain Muara Enim.

Sementara  Edi, sopir mobil dumptruk BG 8679 EC, warga Tanjung Enim, Kecamatan Lawang Kidul, Muara Enim, mengalami luka ringan. Begitu juga Aswat, pengemudi mobil dumptruk BG 8677 UC, juga mengalami luka ringan. Kasusnya ditangani Satlantas Polres Muara Enim.

Informasi yang diperoleh di lapangan menyebutkan, kejadian itu bermula dari ketika dua mobil truck jenis dumpt truck bernomor polisi BG 8679 EC yang dikemudikan Edi, dumptruk bernomor polisi  BG 8677 UC dikemudikan Aswat, berjalan dari  arah Palembang menuju ke Muara Enim dengan cara  beriringan.

Ketika sampai di lokasi kejadian  mobil dumptruk  yang dikemudikan Edi, diduga berjalan terlalu ke kanan. Pada saat bersamaan dari arah berlawanan muncul mobil  truck warna kuning bernomor polisi BG 8542 EG yang dikemudikan Iqbal. Karuan saja tabrakan tidak dapat dihindari.

Sehingga mobil yang dikemudian Iqbal dan mobil yang dikemudikan Edi bertabrakan.  Secara bersamaan mobil yang dikemudian Aswat menabrak bagian belakang mobil Edi yang posisinya berada di depannya. Karena kerasnya benturan tersebut membuat ketiga mobil mengalami rusak parah dibagian depannya.  

Kasat Lantas Polres Muara Enim AKP Agung Adhitya saat dikonfirmasi membenarkan adanya laka lantas ini. “Kasusnya masih dalam penyelidikan, ketiga sopir sudah kita mintai keterangan,” kata Agung. (bis)