Terharu...Perjuangan Pulangkan Bayi Malang itu ke Syria

Terharu...Perjuangan Pulangkan Bayi Malang itu ke Syria
Hajar Saleh dan cucunya, Jaafar. Foto: Reuters

jpnn.com, SYRIA - Perang Syria yang berkepanjangan merenggut kebahagiaan Hajar Saleh.

Ibu tiga anak itu kehilangan anak perempuan satu-satunya, Amina, dan sang menantu, Imad Azouz.

Dengan usaha ekstrakeras di negeri orang, Saleh akhirnya bisa berjumpa dengan sang cucu, Jaafar.

---

"SAYA memeluknya erat-erat. Menangis sekaligus menjerit dalam kebahagiaan. Tapi, setelah itu, saya pingsan," kata Saleh tentang reuninya dengan Jaafar.

Putra semata wayang Amina tersebut masih berusia tiga bulan ketika orang tuanya memutuskan meninggalkan Syria.

Sebab, pasangan muda Amina-Azouz tinggal di pinggiran Kota Damaskus yang tidak pernah sepi dari desing peluru dan suara ledakan.

Ketika hendak mengungsi, Amina berpamitan kepada Saleh yang juga tinggal di kawasan yang sama.

Perang Syria yang berkepanjangan merenggut kebahagiaan Hajar Saleh.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News