Terobosan Kota Tangerang lewat Digitalisasi MTQ se-Provinsi Banten

Terobosan Kota Tangerang lewat Digitalisasi MTQ se-Provinsi Banten
Naskah Alquran kuno di Nusa Tenggara Barat. Foto: Lombok Post

jpnn.com, TANGERANG - Kota Tangerang menjadi tuan rumah Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) XVI se-Provinsi Banten 2019. Ada hal menarik dalam MTQ tingkat provinsi itu, yakni penggunaan teknologi digital melalui sistem e-Maqro.

Panitia MTQ menggunakan sistem e-Maqro untuk menyodorkan soal-soal kepada peserta. Dengan sistem e-Maqro maka soal-soal untuk peserta diacak secara otomatis.

Gubernur Banten Wahidin Halim pun mengapresiasi penyelenggaraan MTQ di provinsinya yang memanfaatkan teknologi informasi itu. Menurutnya, MTQ XVI Banten di Kota Tangerang tidak hanya penuh gebyar.

"Dengan tampilan yang apik, megah dan mewah saya terkesan dengan konsep yang dipertunjukan pada MTQ tahun ini. Saya ucapkan terima kasih kepada Kota Tangerang sebagai tuan rumah MTQ tahun ini sekaligus seluruh pihak yang ikut berpartisipasi," katanya pada saat menyampaikan pidato pada penutupan kegiatan tahunan tersebut di Pusat Pemerintahan Kita Tangerang, Jumat malam (29/3).

Terobosan Kota Tangerang lewat Digitalisasi MTQ se-Provinsi Banten
Penutupan MTQ XVI Provinsi Banten di Kota Tangerang, Jumat (29/3). Foto: istimewa for JPG.

Mantan wali kota Tangerang itu menambahkan, Banten merupakan daerah yang religius. Dengan banyaknya qari dan qariah berkualitas, katanya, warga Banten membuktikan kecintaan mereka yang tinggi terhadap Alquran.

"Nilai Alquran menjadikan diri kita untuk saling menghormati dan menghargai antara satu sama lain, tidak mencela, menjauhkan dari sikap dengki dan iri hati," ujar tokoh yang kondang dengan inisial WH itu.

Kota Tangerang Selatan menjadi juara umum pada MTQ Banten 2019. Adapun juara kedua diraih Kota Serang.

Kota Tangerang mengusung konsep digital dan menerapkan sistem e-Maqro pada ajang Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) XVI se-Provinsi Banten 2019.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News