Tradisi Megengan Menyambut Ramadan, Telur Mimi Perkuat Stamina Pria

Tradisi Megengan Menyambut Ramadan, Telur Mimi Perkuat Stamina Pria
Tradisi Megengan Menyambut Ramadan, Telur Mimi Perkuat Stamina Pria. Foto Radar Semarang/JPNN.com

jpnn.com, SEMARANG - Tradisi Megengan hanya ada di Kecamatan Kaliwungu, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah. Kegiatan ini merupakan pasar rakyat yang hanya digelar sekali dalam setahun.

Tujuannya, sebagai penanda akan datangnya bulan puasa bagi warga Kaliwungu. Sekaligus pemberian kabar bagi umat muslim di Kaliwungu untuk melaksanakan puasa esok hari.

Namun lebih unik lagi karena ada ritual berebut telur mimi. Telur mimi merupakan telur yang berasal dari ikan Mimi (horseshoe crab) yang sejenis dengan ikan pari dengan cangkang keras lebar pipih yang didapat dari laut.

“Ikan pari ini, katanya hanya bertelur menjelang puasa saja. Jadi meski harus berdesak-desakkan tidak masalah,” kata salah seorang pengunjung tradisi Megengan, Bambang seperti yang dilansir Radar Semarang (Jawa Pos Group), Sabtu (27/5).

Untuk satu plastik kecil telur mimi dijual Rp 5 ribu. Namun tidak jarang, pembeli yang ingin membeli secara utuh satu ekor mimi seharga Rp 50 ribu.

“Menyantap telur mimi seakan menjadi menu wajib sebelum memasuki bulan puasa,” kata Bambang.

Salah seorang penjual telur mimi, Jamiah mengatakan bahwa telur mimi hanya ada setahun sekali menjelang puasa Ramadan.

Khasiatnya diakui sangat banyak, selain bisa menambah stamina bagi kaum laki laki juga bisa menyuburkan rahim dalam kandungan bagi seorang wanita yang sedang hamil.

Tradisi Megengan hanya ada di Kecamatan Kaliwungu, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah. Kegiatan ini merupakan pasar rakyat yang hanya digelar sekali dalam

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News