Tragis! Pesta Pernikahan Berakhir Petaka, 2 Meninggal, 68 Orang Terkapar

Tragis! Pesta Pernikahan Berakhir Petaka, 2 Meninggal, 68 Orang Terkapar
Pasien yang dirawat karena keracunan ikan mas arsik. foto : metro rantau/asahan/jpg

jpnn.com, LABURA - Sebuah pesta pernikahan di di Dusun Pulo Malaha I Desa Suka Baru Kecamatan Kualuh Hulu, Labuhanbatu Utara (Labura), Sumut, berakhir petaka, Sabtu (3/6).

Puluhan tamu undangan pernikahan Esron Panjaitan, 27, dan Astri Br Situmeang, 25, mendadak mengalami muntah dan mual usai menyantap makanan di pesta tersebut.

Nahasnya, dua warga diketahui akhirnya meninggal dunia.

Mereka adalah Marta Manullang, 70, warga Dusun Pulo Mahala II, Desa Sukarame, Kecamatan Kualuh Hulu, Labura dan Tiomin Br Sibarani, 53, warga Dusun Pulo Mahala II, Desa Sukarame, Kecamatan Kualuh Hulu, Labura.

Kepala Desa Sukarame Baru Richard Simamora menjelaskan ada 68 warga yang terdata keracunan.

“Puluhan warga tersebut dirawat di beberapa puskesmas dan rumah sakit. Bahkan, ada warga warga Desa Sukarame meninggal dunia diduga karena keracunan,” jelasnya seperti dilansir Metro Rantau/Asahan (Jawa Pos Group) hari ini.

Pihak kepolisian menduga keracunan makanan tersebut akibat warga mengkonsumsi makanan ikan mas arsik yang dibawa oleh orang mempelai wanita yang berinisial HS (60).

Salah seorang warga, Waberson Samosir (41) mengaku dirinya mual dan muntah setelah mengonsumsi makanan dari pesta pernikahan.

Sebuah pesta pernikahan di di Dusun Pulo Malaha I Desa Suka Baru Kecamatan Kualuh Hulu, Labuhanbatu Utara (Labura), Sumut, berakhir petaka, Sabtu

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News