Wabup Pali Dorong Budaya Literasi Sampai ke Pelosok Desa

Wabup Pali Dorong Budaya Literasi Sampai ke Pelosok Desa
Wakil Bupati Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), Ferdian Andreas Lacony. Foto: Friederich Batari/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Wakil Bupati Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), Ferdian Andreas Lacony menerima penghargaan dari Kepala Perpustakaan Nasional RI, Muh Syarif Bando pada acara “Gemilang Perpustakaan Nasional 2018 – Malam Penganugerahan Nugra Jasadarma Pustaloka” di Integrity Convention Centre, Kemayoran, Jakarta, Kamis (6/9) malam. Ferdian adalah salah satu  tokoh penerima penghargaan Nugra Jasadarma Pustaloka untuk kategori birokrat/tokoh masyarakat.

“Ini momentum bagi masyarakat Kabupaten PALI (Penukal Abab Lematang Ilir, red) khususnya pelajar dan anak muda untuk membudayakan gemar membaca. Karena dengan membaca kita bisa meningkatkan ilmu pengetahuan,” kata Ferdian kepada JPNN usai menerima penghargaan Nugra Jasadarma Pustaloka di Integrity Convention Centre, Kemayoran, Jakarta, Kamis (6/9) malam.

Menurut Ferdian, pemerintah bertugas untuk mengajak dan mendorong para pelajar, generasi muda, komunitas literasi untuk terus mengembangkan budaya gemar membaca hingga ke pelosok-pelosok desa.

Ferdian memberi perhatian terhadap generasi muda dan para pelajar untuk mengembangakan budaya gemar budaya. Hal itu terlihat saat datang menerima penghargaan, Ferdian mendapat sambutan meriah dari kalangan pelajar.

Ferdian, selain ditemani istri, Ibu Sari Widyawati sekaligus Pembina Yayasan Almusyarofah, juga membawa rombongan para pelajar pemenang lomba reading corner tingkat SMU se-Kabupaten PALI.

Wabup Pali Dorong Budaya Literasi Sampai ke Pelosok Desa

Lebih lanjut, Ferdian mengungkapkan pekerjaan rumah setelah mendapat penghargaan adalah bagaimana mendekatkan buku hingga ke pelosok desa. “Ini penting karena ketika masyarakat ingin membaca tapi buku tidak ada maka akan kesulitan,” katanya.

BACA JUGA: Dorong Peradaban Lewat Penghargaan Nugra Jasadarma Pustaloka

Pemerintah bertugas mendorong para pelajar, generasi muda, komunitas literasi untuk terus mengembangkan budaya gemar membaca hingga ke pelosok-pelosok desa.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News