Warung Apung Legendaris Itu Semakin Langka
Rabu, 11 Januari 2017 – 01:17 WIB
jpnn.com - jpnn.com - Warung terapung di Banjarmasin semakin langka.
Salah satu warga Banjarmasin, Risanta mengatakan, pada 80-an silam ada sekitar 30 buah warung apung di muara Sungai Mantuil dekat Sungai Barito.
Sekarang hanya tersisa empat sampai lima warung apung.
Pembeli di warung terapung adalah warga bantaran sungai.
Mereka berbelanja menggunakan perahu.
Salah satu pedagang mengaku bisa meraup omzet hingga Rp 2 juta sebulan.
Baca Juga:
Omzet bisa menembus Rp 10 juta jika pembeli ramai.
Dia mengatakan, berkurangnya warung apung memang karena pangsa pasar tidak sebanyak dulu.
Warung terapung di Banjarmasin semakin langka.
BERITA TERKAIT
- 4.044 PPPK Terima SK, Pj Bupati Bogor: Jaga Integritas sebagai Aparatur Pemerintah
- Diterjang Angin Kencang, 1 Rumah Warga di OKU Selatan Rusak Berat
- 298 PPPK Formasi 2023 Menerima SK, Hera Nugrahayu Sampaikan Pesan Penting
- Kinerja Pemprov Jateng pada 2023 Mengalami Peningkatan
- Korupsi Dana Desa Sebesar Rp 592 Juta, Kades di Kuansing Ditangkap Polisi
- Agar Mudik Lebaran Masyarakat Ceria, Pucuk Pimpinan di Riau Siapkan Pengamanan Terbaik