Zainuddin M.Z. Teladani Mbah Marijan

Zainuddin M.Z. Teladani Mbah Marijan
Zainuddin M.Z. Teladani Mbah Marijan
DI mata KH Zainuddin M.Z., kuncen (juru kunci) Gunung Merapi almarhum Mbah Marijan merupakan sosok yang langka dan patut diteladani. Zainuddin beralasan, konsistensi dan keikhlasan Mbah Marijan dalam menjalani profesinya tergolong sangat jarang bisa dilakoni banyak orang.

"Saya salut dengan Mbah Marijan. Loyalitas dan integritasnya dalam menjalankan amanah patut diteladani. Sungguh mahluk yang langka di Indonesia," kata mantan ketua umum DPP Partai Bintang Reformasi (PBR) tersebut ketika menunggu penerbangan ke Jogjakarta di Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng, kemarin (31/10).

Tokoh kelahiran Jakarta, 2 Maret 1951, itu mengatakan, sebenarnya dirinya ingin berceramah di masjid Mbah Marijan (masjid di seberang rumah Mbah Marijan di Dusun Kinahrejo, Cangkringan, Sleman, Red). Keinginan tersebut belum bisa terwujud selama ini.

Pemilik nama lengkap Zainuddin Muhammad Zein itu mengatakan, kedatangannya ke Jogja kali ini merupakan bentuk apresiasi kepada para korban Merapi dan almarhum Mbah Marijan. "Saya rela menunggu di bandara karena Garuda delay hingga lima jam. Sebab, bagaimanapun, ini dilakukan demi masyarakat Jogja yang sedang berduka," ujar pria yang dijuluki dai sejuta umat itu.

DI mata KH Zainuddin M.Z., kuncen (juru kunci) Gunung Merapi almarhum Mbah Marijan merupakan sosok yang langka dan patut diteladani. Zainuddin beralasan,

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News