Di Kota Pasuruan, Bapak Jabat Wali Kota, Anak Jadi Ketua DPRD
Pantang Bawa Urusan Kantor ketika Bertemu di Rumah
Kamis, 06 Januari 2011 – 08:08 WIB
Jabatan yang diemban bapak dan anak ini tergolong langka. Sang bapak menjabat wali kota dan sang anak menjadi ketua DPRD di kota yang sama.
====================
NUR LAILY A, Pasuruan
====================
====================
NUR LAILY A, Pasuruan
====================
HAL yang termasuk langka tersebut terjadi di Kota Pasuruan, Jawa Timur. Sejak 18 Oktober 2010, kota itu punya pemimpin baru. Yakni, Wali Kota Hasani dan wakilnya, Setiyono, yang berhasil memenangi pilkada pada Juli tahun lalu.
Sebelum terpilih sebagai wali kota, Hasani menjadi ketua DPRD Kota Pasuruan. Kini, ketika pria 56 tahun tersebut sudah menjadi wali kota, kursi ketua DPRD yang ditinggalkan ternyata digantikan M. Ismail yang tak lain adalah anak kandungnya. Hanya, bedanya, Hasani sudah dilantik, sedangkan Ismail belum. Tapi, surat penunjukannya sudah dikirim ke gubernur.
Kemarin sekitar pukul 08.00, wartawan Radar Bromo (Jawa Pos Group) menemui bapak dan anak itu yang sedang bercengkerama di rumah dinas wali kota di Jl Panglima Sudirman. Melihat dua sosok tersebut, dari wajahnya sudah bisa ditebak bahwa mereka adalah bapak dan anak.
Jabatan yang diemban bapak dan anak ini tergolong langka. Sang bapak menjabat wali kota dan sang anak menjadi ketua DPRD di kota yang sama.
BERITA TERKAIT
- Dulu Penerjemah Bahasa, kini Jadi Pengusaha Berkat PTFI
- Mengintip Pasar Apung di KCBN Muaro Jambi, Perempuan Pelaku Utama, Mayoritas Sarjana
- Tony Wenas, Antara Misi di Freeport dan Jiwa Rock
- Hujan & Petir Tak Patahkan Semangat Polri Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Wilayah Terluar Dumai
- Tentang Nusakambangan, Pulau yang Diusulkan Ganjar Jadi Pembuangan Koruptor
- Pesantren Ala Kadarnya di Pulau Sebatik, Asa Santri di Perbatasan Negeri