Hatta Tak Melihat Gelagat Reshuffle

Hatta Tak Melihat Gelagat Reshuffle
Hatta Tak Melihat Gelagat Reshuffle
SAWANGAN - Diserahkannya hasil evaluasi kinerja menteri oleh Unit Kerja Presiden Bidang Pengawasan dan Pengendalian Pembangunan (UKP4) kepada SBY telah memunculkan spekulasi mengenai reshuffle kabinet. Apalagi, Ketua UKP4 Kuntoro Mangkusubroto menyebut ada sejumlah menteri yang rapornya penuh angka merah.

Tapi, Ketua Umum DPP PAN Hatta Radjasa berkeyakinan lain. Dia optimistis laporan UKP4 itu tidak akan menjadi pintu masuk bagi terjadinya perombakan kabinet. "Rapor merah kok dikaitkan kayak orang terima rapor di sekolahan saja. Jangan melihatnya seperti itu," kata Hatta sebelum membuka Rakornas Badan Pengkaderan dan Instrukur Nasional PAN di Gedung Pusdiklat Pegawai Kemendiknas, Sawangan, Bogor, Jawa Barat, Jumat (14/1).

Turut hadir politisi senior PAN yang juga Menteri Kehakiman Patrialis Akbar dan Sekjen DPP PAN Taufik Kurniawan. Patrialis yang sempat mendapat rapor merah dalam laporan UKP4 sebelumnya tampak serius mendengarkan penjelasan Hatta tersebut.

Hatta menjelaskan dalam menyelesaikan tugas -tugas kementerian wajar bila ada hal-hal yang tidak bisa diselesaikan dengan tuntas. Salah satunya karena tersangkut masalah pendanaan. "Soal -soal seperti itu explainable (bisa dijelaskan, Red). Jangan berspekulasi terlalu jauh, oh ini rapornya merah, langsung reshuffle. Tidak ada itu," tegasnya.

SAWANGAN - Diserahkannya hasil evaluasi kinerja menteri oleh Unit Kerja Presiden Bidang Pengawasan dan Pengendalian Pembangunan (UKP4) kepada SBY

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News