Bibit-Chandra Siap Diperiksa Anak Buahnya

Bibit-Chandra Siap Diperiksa Anak Buahnya
Bibit-Chandra Siap Diperiksa Anak Buahnya
JAKARTA -- Dua pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Bibit Samad Rianto dan Chandra M Hamzah, menyatakan kesiapannya diperiksa oleh penyidik KPK sebagai saksi meringankan bagi tersangka kasus travellers cheque (TC), Panda Nababan. “Diperiksa tidak masalah. Ditahan saja saya pernah,” ujar Bibit di gedung KPK, di Jalan HR Rasuna Said Jakarta Selatan, Kamis (3/3).

Tersangka TC yang mengajukan Bibit dan Chandra sebagai saksi meringankan adalah Panda Nababan. Melalui kuasa hukumnya, politisi PDIP yang ditahan KPK dalam kasus tersebut, pekan lalu, mengajukan saksi meringankan kepada penyidik KPK. Tak tanggung-tanggung, yang diajukannya malah dua orang yang saat ini menjabat sebagai pimpinan KPK tersebut.

Alasan Panda mengajukan Bibit dan Chandra, karena keduanya bisa menjadi pimpinan KPK lantaran melalui proses yang mirip dengan terpilihnya Miranda Goeltom sebagai Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia. Untuk menjabat sebagai pimpinan KPK dan Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia, proses pemilihannya berlangsung di dewan dan dilakukan lobi-lobi sebelumnya. “Masalahnya, pertemuan dengan Miranda menjelang pemilihan (DGSBI) itu yang menjadi salah satu dasar hukum bagi KPK untuk menjerat Pak Panda,” tukas Patra M Zen, kuasa hukum Panda Nababan.

Padahal, kata Patra, saat akan mengajukan diri sebagai pimpinan KPK, Bibit-Chandra pernah bertemu dengan Panda untuk meminta dukungan dalam pemilihan. Menurut Patra, Chandra pernah bertemu Panda di Bisnis Center Hotel Hilton dan Bibit bertemu Panda di Restoran Nipponkan di Hotel Hilton.

JAKARTA -- Dua pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Bibit Samad Rianto dan Chandra M Hamzah, menyatakan kesiapannya diperiksa oleh penyidik

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News