Nuansa Hijau Tampak Selimuti Bandung
Sabtu, 02 Juli 2011 – 19:40 WIB
BANDUNG - Nuansa hijau terasa menyelimuti Kota Bandung Jawa Barat. Bukan dari pepohonan, namun hijaunya Kota Kembang kali ini lebih dikarenakan banyaknya atribut Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yang memang identik dengan warna hijau. Persiapan Muktamar VII PPP sendiri sudah dimatangkan sedemikian rupa oleh panitia. Baliho dan spanduk yang menandakan digelarnya muktamar, banyak terpantau di pinggir-pinggir jalan Kota Bandung. Nuansa hijau pun semakin terasa, ketika memasuki area muktamar yang rencananya akan dibuka oleh Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono, Minggu (3/7) besok, tepatnya di Gedung Sasana Budaya Ganesha (Sabuga), Kampus Institut Teknologi Bandung (ITB).
Bendera-bendera maupun spanduk partai berlambang Kabah itu memang tampak terpasang hampir di setiap sudut Kota Bandung yang akan menjadi tuan rumah penyelenggaraan Muktamar PPP VII, pada 3-6 Juli 2011 ini. Seperti terpantau pada Sabtu (2/7) sore, di beberapa titik Jalan Tol Cikampek, Cipularang dan Padalarang misalnya, sudah bertebaran bendera, spanduk, maupun baliho PPP.
Baca Juga:
Pemandangan seperti itu pun terlihat hingga keluar jalan tol dan memasuki Kota Bandung. Sementara, karena memang kebetulan juga merupakan momen akhir pekan (weekend), kemacetan cukup parah melanda sebagian besar wilayah kota yang dikenal kerap menghasilkan artis dan band papan atas Indonesia itu.
Baca Juga:
BANDUNG - Nuansa hijau terasa menyelimuti Kota Bandung Jawa Barat. Bukan dari pepohonan, namun hijaunya Kota Kembang kali ini lebih dikarenakan banyaknya
BERITA TERKAIT
- Sesuai Dengan Putusan MK, Mayoritas Responden Tolak Pilpres 2024 Ulang
- Soal Susunan Koalisi Prabowo-Gibran, AHY Singgung soal Kesetiaan dan Kekompakan
- Sukses Perbaiki Infrastruktur, Rano Karno dapat Dukungan dari Srikandi Banten
- Siap Bertarung di Pilgub Sumut 2024, Edy Rahmayadi Ambil Formulir Pendaftaran di PKB
- Pilgub Sumut 2024, Edy Rahmayadi Ambil Formulir Pendaftaran Bacagub dari PKB
- Pj Gubernur NTB Mangkir Pemeriksaan Bawaslu Terkait Acara Golkar